Batam, Batamnews - Bank Indonesia Kepulauan Riau (Kepri), sukses menggelar acara "Bahanakan Cinta, Bangga, Paham Rupiah di Kepri" untuk tingkatkan pemahaman nilai Rupiah. 

Di Pondok Pesantren An Nimah, Kota Batam, acara ini mencetak rekor MURI dengan menciptakan dapur arang dari luti gendang terbanyak. 

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kepulauan Riau, Suryono, jelaskan makna Rupiah dan prinsip "5J" (Jangan Steples, Jangan Remes, Jangan Lipat, Jangan Coret, dan Jangan Basah). 

Wali Kota Batam, lewat Sekretaris Daerah Jefridin.M, juga tekankan pentingnya bangga dan cinta pada Rupiah. Acara ini resmikan Kampung Rupiah di Kampung Tua Dapur 12 untuk dukung pariwisata dan UMKM, serta raih sertifikat rekor MURI untuk capaiannya. 

"Bahanakan Cinta, Bangga, Paham Rupiah di Kepri" tidak hanya tingkatkan literasi Rupiah, tapi juga tinggalkan jejak prestasi inspiratif.

Simak infografis berikut.