Tanjungpinang, Batamnews - Akhir pekan ini, Cafe D’famz, sebuah cafe unik dengan konsep terapung di atas Sungai Carang Tanjungpinang menjadi destinasi wisata kuliner yang wajib dikunjungi. Cafe ini menawarkan pengalaman makan dan ngopi yang tak terlupakan sambil menikmati pemandangan alam hutan mangrove yang indah.

Cafe D’famz telah menjadi tempat tongkrongan favorit bagi warga setempat dan wisatawan yang ingin menikmati akhir pekan yang santai dan menyenangkan. Terletak di atas aliran Sungai Carang, cafe ini menawarkan pengalaman unik dengan bangunan yang hanya ditumpu alat seperti drum agar bisa mengapung di atas air.

Salah satu daya tarik utama dari Cafe D’famz adalah pemandangan matahari terbenam atau sunset yang memukau. Saat sore hari, cafe ini dipadati oleh pengunjung yang datang bersama keluarga atau berombongan untuk menikmati momen indah ini sambil menikmati hidangan lezat yang disajikan oleh pemilik cafe.

Baca juga : Matahari Terbenam Spektakuler di Taman Gurindam Tanjungpinang: Destinasi Nongkrong Populer

Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Raja Heri Mokhrizal, menyatakan bahwa konsep wisata kuliner semacam ini sangat jarang ditemukan di daerah tersebut. Dia menekankan bahwa pemandangan alam yang menakjubkan dari cafe ini, terutama hutan mangrove yang memesona, membuat Cafe D’famz menjadi tempat yang sangat direkomendasikan untuk dikunjungi.

Tak hanya menawarkan pemandangan alam yang menawan, Cafe D’famz juga menyediakan fasilitas unik lainnya bagi para pengunjung. Pengunjung memiliki kesempatan untuk menyewa perahu kayu dengan tarif yang terjangkau, yaitu hanya Rp 120 ribu per jam untuk kapasitas empat orang. Dengan perahu ini, pengunjung dapat menikmati pemandangan jembatan Sungai Carang dari perspektif yang berbeda.

Tentu saja, kunjungan ke Cafe D’famz tidak akan lengkap tanpa mencicipi beragam hidangan lezat yang ditawarkan. Menu kuliner di cafe ini meliputi olahan seafood segar, makanan berat yang menggugah selera, hingga pilihan cemilan dan minuman dingin yang menyegarkan. Harga makanan dan minuman di cafe ini juga cukup terjangkau, mulai dari Rp 8.000 hingga Rp 55.000.

Baca juga : Romantis di Tanjung Pinang: Temukan Dua Tempat Liburan Akhir Pekan Instagramable dengan Pemandangan Menawan!

Namun, perlu diperhatikan bahwa Cafe D’famz memiliki kapasitas yang terbatas. Cafe ini hanya menyediakan beberapa kursi dan meja untuk para pengunjungnya. Oleh karena itu, disarankan bagi para pengunjung untuk datang lebih awal, terutama saat akhir pekan, untuk mendapatkan tempat duduk yang nyaman.

Bagi pecinta kuliner dan penggemar alam, Cafe D’famz merupakan rekomendasi wisata kuliner yang tak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Tanjungpinang. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati makanan lezat sambil berlayar di atas Sungai Carang dan menikmati keindahan hutan mangrove yang menakjubkan di Cafe D’famz!