Batam, Batamnews.co.id - Angin puting beliung yang melanda Pulau Kasu, Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam, Provinsi Kepri, pada Sabtu dini hari tadi, sekitar pukul 02:00 WIB terbilang dahsyat. Akibat peristiwa itu, sejumlah rumah mengalami kerusakan parah.

Bahkan sebuah speed boat fiber hilang terkena pusaran puting beliung yang berpusar tersebut.

"Speed fiber hingga sekarang belum ditemukan," ujar Nisa, seorang warga Pulau Kasu, Belakang Padang, Batam, kepada Batamnews.co.id, Sabtu pagi.

Sejumlah pohon tercerabut dari akarnya. Belum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak Laporan sementara, banyak penduduk setempat mengalami luka-luka akibat peristiwa tersebut. 

Menurut keterangan seorang saksi mata bernama Nisa kepada Batamnews.co.id, puting beliung tersebut menyebabkan kerusakan rumah dari yang ringan hingga rusak total.

Beberapa bangunan bahkan hancur berantakan akibat kekuatan angin yang begitu besar. Kejadian ini menjadi momen yang mengejutkan bagi warga setempat, dan mereka berjuang untuk menyelamatkan diri dan harta benda mereka.

"Kejadian ini sangat menakutkan. Saya melihat banyak rumah rusak, ada yang tinggal puing-puing saja. Beberapa orang juga terluka akibat reruntuhan bangunan yang runtuh," ujar Nisa dengan nada khawatir.

Selain kerusakan rumah, peristiwa tersebut juga menyebabkan sejumlah pohon tumbang di sekitar daerah tersebut. Beberapa jalan dan jalur transportasi menjadi terhambat akibat reruntuhan pohon yang menutupi akses.