Pemkab Lingga Bersiap Tata Laman Hang Tuah Jadi Destinasi Wisata Menarik

Pemkab Lingga Bersiap Tata Laman Hang Tuah Jadi Destinasi Wisata Menarik

Laman Hang Tuah di pusat Kota Daik Lingga akan dijadikan objek wisata baru. (Foto: ist)

Lingga, Batamnews - Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri), sedang bersiap-siap untuk mengubah wajah area Laman Hang Tuah, Kelurahan Daik, Kecamatan Lingga.

Pemerintah setempat melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Lingga berencana menjadikan wilayah tersebut sebagai obyek seni dan sejarah yang bernuansa wisata rekreasi. Diharapkan, proyek ini akan menjadi daya tarik utama bagi semua lapisan masyarakat.

Kepala Dinas Perkim Lingga Dedy Supartono melalui Kepala Bidang (Kabid) Kawasan Permukiman, Sumarno mengatakan bahwa perencanaan proyek tersebut telah rampung.

Baca juga: Inovasi Desa, Desa Bukit Langkap di Lingga Kini Punya Logo Resmi

"Tinggal menunggu perlengkapan administrasi penghapusan aset dari kecamatan serta persetujuan dari beberapa pihak terkait, jika tidak ada halangan minggu depan sudah mulai lelang pengerjaan," kata Sumarno, Minggu (18/6/2023) kemarin.

Dalam anggaran tahun 2023, proyek ini akan memperoleh dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lingga. Pembangunannya akan dilakukan secara bertahap, dengan tahap pertama menghabiskan dana sebesar Rp 890 juta.

"Jadi untuk tahap awal ini kami memfokuskan pembangunan panggung seni serta ruang ganti dan toilet, konsep pembangunannya ke depan akan diusung untuk pengembangan wisata dan ekonomi masyarakat sesuai dengan visi-misi pimpinan daerah," ucapnya.

Baca juga: Ketua DPRD Lingga Kecewa dengan Kualitas Fisik Puskesmas Rejai: Cat Sudah Luntur Padahal Belum Difungsikan

Sumarno berharap agar proyek pembangunan Laman Hang Tuah berjalan dengan lancar dan selesai tepat waktu, sehingga dapat segera dinikmati oleh masyarakat.

"Semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan hasil yang baik," tuturnya dengan harapan tinggi.

Laman Hang Tuah yang direvitalisasi diharapkan dapat menjadi daya tarik utama bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Potensi wisata dan ekonomi yang dihasilkan dari proyek ini diharapkan akan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Lingga.

Dengan demikian, proyek ini menjadi langkah penting dalam pengembangan pariwisata Kabupaten Lingga dan juga dalam pelestarian sejarah yang tak ternilai.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews