Bupati Roby Responsif Terhadap Aduan Masyarakat dalam Temu Wicara

Bupati Roby Responsif Terhadap Aduan Masyarakat dalam Temu Wicara

Bupati Bintan Roby Kurniawan langsung menanggapi aduan masyarakat dengan mendatangi lokasi (asrl)

Bintan, Batamnews - Bupati Kabupaten Bintan, Roby Kurniawan, dengan sigap mendatangi Desa Gunung Kijang untuk mengadakan Temu Wicara bersama masyarakat.

Acara ini bertujuan untuk mendengarkan keluhan, masukan, dan aspirasi langsung dari warga Bintan, serta memberikan tanggapan yang cepat dan efektif terhadap aduan mereka, pada Senin (19/06/2023).

Bupati Roby, didampingi oleh Sekretaris Daerah Bintan dan jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), hadir untuk memberikan respon yang cepat dalam menangani aduan masyarakat.

Baca juga: Bupati Roby Ingin Bintan Menjadi Rumah Bagi Ragam Etnis dan Suku

Berbagai aspek menjadi perbincangan hangat selama sesi tanya jawab dengan Bupati Bintan.

Salah satu masyarakat langsung mengungkapkan permasalahannya terkait saluran drainase di sekitar tempat tinggalnya yang kurang lancar dan sering menyebabkan banjir saat hujan. Bupati Roby segera memberikan respons cepat.

"Baik ibu, tolong tunjukkan lokasinya. Setelah acara ini selesai, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Perumahan dan Permukiman (PUPRP) akan segera turun ke lapangan untuk melihat apa yang bisa dilakukan secepat mungkin, seperti perbaikan atau perluasan saluran drainase," ujar Roby sambil memberi petunjuk kepada Kepala Dinas PUPRP Bintan.

Baca juga: Polsek Nongsa Menggerebek Tempat Penampungan PMI Ilegal, Korban Disembunyikan di Kosan dan di Hotel

Hal serupa terjadi ketika seorang masyarakat memberikan saran terkait pendaftaran online Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bintan. Bupati Roby segera memberikan arahan kepada Kepala Dinas Kesehatan untuk menindaklanjuti saran tersebut.

Salah satu perbincangan menarik adalah tentang penggunaan tenaga kerja lokal di perusahaan-perusahaan di sekitar.

Bupati Roby menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Bintan sangat berfokus pada penggunaan tenaga kerja lokal agar dapat mengurangi angka pengangguran.

Baca juga: Hafizha Rahmadhani Sosialisasikan Germas dan Pencegahan Kekerasan Seksual Anak di Desa Gunung Kijang

"Kami selalu mengharapkan hal itu. Namun, kami juga harus memastikan bahwa tenaga kerja lokal memiliki kompetensi, keahlian, dan keterampilan yang dibutuhkan," tambahnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews