Progres Tol Padang-Sicincin di Sumbar, Sudah 95 Persen Selesai Pembebasan Lahan, Target Operasi Akhir 2024

Progres Tol Padang-Sicincin di Sumbar, Sudah 95 Persen Selesai Pembebasan Lahan, Target Operasi Akhir 2024

Pembebasan lahan tol Padang-Sicincin sudah mencapai 95 persen, HK menargetkan tol beroperasi tahun 2024 (internet)

Padang, Batamnews - Pembangunan jalan tol Padang-Sicincin di Sumatera Barat (Sumbar) terus mengalami kemajuan yang signifikan. Saat ini, sudah ada 1.541 bidang tanah yang berhasil dilepas oleh warga Sumbar untuk proyek tol tersebut.  

Ketua Tim Percepatan Pembebasan Lahan Tol Provinsi Sumbar, Audy Joinaldy, mengungkapkan bahwa jumlah 1.541 bidang tanah yang telah dilepas tersebut mencakup 95,06 persen dari total 1.621 bidang yang dibutuhkan untuk menyelesaikan jalan tol Padang-Sicincin.

Baca juga:  Pengusaha Galangan Kapal di Batam Mengeluh Listrik Mati 8 Jam, Ini Kata PLN

Jalan tol Padang-Sicincin sendiri merupakan bagian penting dari ruas Tol Padang-Pekanbaru yang diharapkan dapat menjadi bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera yang utuh. 

Dengan panjang 36,6 kilometer, proyek ini memiliki dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan konektivitas wilayah.

Meskipun menghadapi beberapa tantangan dalam proses pembangunan, tim yang terlibat dalam proyek ini tetap optimis bahwa jalan tol Padang-Sicincin akan selesai pada akhir tahun 2024. 

Baca juga: Kepala Bea dan Cukai Makassar, Andhi Pramono, Dicopot Jabatannya Usai jadi Tersangka KPK

Tim Percepatan Pembebasan Lahan Tol Sumbar, bersama dengan pihak terkait lainnya, berkomitmen untuk menjalankan proyek ini dengan sebaik-baiknya.

“Seluruh pihak terkait baik Tim Percepatan Pembebasan lahan tol Sumbar, HK, BPJN dan lainnya bakal berupaya semaksimal mungkin dalam pengerjaan jalan tol Padang-Pekanbaru ini,” kata Syafrizal Ucok, Tim Khusus Percepatan Pembebasan Lahan Tol Provinsi Sumbar seperti dikutip padek.co.

Baca juga: Cuaca Kota Batam, Selasa: Suhu Panas dengan Kemungkinan Hujan Ringan Siang Hari

Salah satu aspek yang menjadi fokus utama dalam pembangunan jalan tol ini adalah nilai estetika dengan penggunaan konsep landscaping yang menarik. Hal ini sejalan dengan arahan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono yang memprioritaskan keindahan dan harmoni lingkungan dalam pembangunan infrastruktur.

Tak hanya itu, jalan tol Padang-Sicincin juga diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat. Selain mempercepat distribusi barang dan jasa, jalan tol ini juga diharapkan dapat mendukung sektor pariwisata di Provinsi Sumatera Barat yang kaya akan budaya dan keindahan alam perbukitan.

Dalam pelaksanaannya, PT Hutama Karya (Persero) selaku pengembang proyek ini akan menerapkan metode digitalisasi konstruksi untuk memastikan kualitas dan ketepatan waktu penyelesaian. 

Baca juga: Prakiraan Cuaca Laut Batam dan Sekitarnya: Berawan, Angin Timur-Selatan

Selain itu, Hutama Karya juga berkomitmen untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dengan melaksanakan penghijauan di sepanjang jalan tol.

Tol Padang-Sicincin nantinya akan dilengkapi 16 main bridge, 2 (dua) overpass dan 2 (dua) gerbang tol dan fasilitas.

Fasilitas yang tersedia di sepanjang ruas ini diantaranya dua rest area di sisi kiri dan kanan. Rest area akan berada pada STA 23+000 yang didesain untuk tempat istirahat bagi pengguna jalan tol.

Dengan progres yang terus berjalan dan dukungan penuh dari semua pihak terkait, proyek tol Padang-Sicincin di Sumbar semakin dekat dengan impian masyarakat akan konektivitas yang lebih baik dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews