Wah, Dorna Isyaratkan Batal Gelar MotoGP di Indonesia 2017

Wah, Dorna Isyaratkan Batal Gelar MotoGP di Indonesia 2017

CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta. (foto: ist/net)


BATAMNEWS.CO.ID, Helsinki - Dorna Sports, pemegang hak komersial MotoGP mulai meragukan kesiapan Indonesia menggelar ajang balap roda dua di Sirkuit Internasional Sentul pada 2017.
 
Menurut informasi yang dilansir dari Speedweek, Senin (21/12/2015), CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta tengah melakukan negosiasi dengan pihak Kymi Motorsports Park, yang bakal jadi pelaksana balapan di Finlandia. Apalagi mereka sudah unggul satu langkah dari Indonesia dengan membangun sirkuit di Kausala dimana memiliki trek sepanjang 4,8 km.

Arena kuda besi yang berada sekitar 110 km sebelah timur laut dari Helsinki itu direncanakan bakal selesai pada 2016 mendatang. Artinya, Finlandia mempunyai peluang yang bagus untuk mendatangkan pembalap dunia dan menempatkannya pada kalender 2017.

"Finlandia bekerja sangat profesional. Mereka memiliki semua rencana dan dokumen yang telah lama kami inginkan. Mereka juga mampu memenuhi persyaratan serta pengajuan dengan tepat waktu," ungkap Ezpeleta.

Kabar tentang ketertarikan Ezpeleta untuk menggelar balapan di Finlandia sangat bertolak belakang dengan pernyataan General Manager Sirkuit Internasional Sentul, Lola Moenek. Dalam sebuah acara penghargaan Indonesia Touring Car Awards (ITCA) 2015, pekan lalu, ia bercerita jika Indonesia sudah mendapatkan kontrak untuk menyelenggarakan ajang balap MotoGP selama tiga tahun.

"Kontrak MotoGP selama 3 tahun (2017, 2018, 2019) dan itu sudah diketahui Menpora. Bos Dorna Sports Carmelo Ezpeleta sudah menunjuk bahwa Indonesia bakal menggelar MotoGP pada tahun itu," tegas Lola.

Sama seperti Lola, keyakinan Indonesia menggelar MotoGP 2017 juga disampaikan Pengelola Sirkuit Internasional Sentul, Tinton Soeprapto. Bahkan ia memberikan gambaran tentang harga tiket yang akan dijual selama penyelenggaraan MotoGP di Indonesia pada 2017 mendatang.
 
(ind/bbs/sindo)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews