Tim Mitigasi Bencana Telusuri Efek Longsor Jalur Pendakian Bukit Permata di Lingga

Tim Mitigasi Bencana Telusuri Efek Longsor Jalur Pendakian Bukit Permata di Lingga

Tim Mitigasi bencana longsor Bukit Permata di Desa Panggak Darat, Lingga.

Lingga, Batamnews - Pegunungan Bukit Permata yang terletak di Desa Panggak Darat, Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri), longsor di satu titik beberapa waktu lalu. Akibatnya jalur pendakian ke puncak bukit tersebut putus.

Selain itu, efek longsor ini juga mengakibatkan air sungai yang bermuara ke Kuala Daik itu menguning, namun sekarang sudah berangsur pulih. Longsor di ketinggian sekitar 700 Meter di atas permukaan laut (Mdpl) itu cukup luas.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) langsung bergerak cepat. Untuk menelusuri efek longsor tersebut dan pencegahan agar tidak kembali terjadi, dengan dibentuknya Tim Mitigasi Bencana Longsor Bukit Permata.

Baca juga: Jalur Pendakian Bukit Permata di Desa Panggak Darat Lingga Terputus Akibat Longsor

Kepala Pelaksana BPBD Lingga, Oktanius Wirsal mengatakan, pagi ini Rabu (2/11/2022), tim mitigasi yang terdiri dari BPBD, Kepolisian, DLH, BWS, Kecamatan, Dinas PUPR, Kelurahan, Pokdarwis Panggak Darat, serta beberapa unsur lainnya menelusuri longsor di jalur pendakian tersebut.

"Personel sudah kita lepaskan tadi pagi. Ada 22 orang yang naik ke lokasi longsor," kata dia kepada Batamnews, Rabu (2/11/2022).

Okta menjelaskan, tujuan tim mitigasi ini sesuai Keputusan Bupati Lingga yaitu, melakukan mitigasi ke lapangan terhadap lokasi terjadinya bencana longsor. Kemudian menghitung estimasi biaya kerusakan, dan terakhir melaporkan hasil mitigasi kepada Bupati.

Baca juga: Keindahan Bukit Permata Luluhkan Peserta Festival Gunung Daik

"Yang nanti akhirnya menilai efek terhadap aliran sungai dan pendangkalan sungai," sebutnya.

Untuk penelusuran lokasi longsor ini sebut Okta dilakukan satu hari. Nantinya akan dikaji dan akan ada langkah kongkrit sebagai hasil tahap awal ini.

"Dari BPBD, dengan mitigasi ini kami berharap dapat memberikan pertimbangan kepada bapak Bupati untuk mengambil langkah-langkah antisipatif terhadap bencana yang di akibatkan dari dampak longsoran berdasarkan hasil kesimpulan tim mitigasi bencana," pungkas Okta.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews