Batam, Batamnews - Identitas mayat yang ditemukan dengan leher terlilit tali di dalam gorong-gorong Jalan Laksamana Bintan, Kota Batam, Kepulauan Riau, Minggu (9/10/2022) terungkap.

Mayat tersebut diketahui bernama Ap Seng berusia 60 tahun. Hal tersebut diungkap oleh anaknya, Hartono. Hingga kini motif kematian Ap di bawah gorong-gorong itu masih misterius.

Baca juga: Polisi Evakuasi Mayat di Bawah Gorong-gorong Sei Panas, Identitasnya Terungkap

Ap disebut tak keluar atau sudah tak berada di rumah pada Sabtu (8/10/2022) siang, sekitar pukul 11.00 WIB.

"Tinggal (jasad) sama kami semua keluarga. Dia keluar gitu aja, nggak ada izin ke kami. Biasanya hanya keluar beli rokok," katanya di lokasi penemuan jasad Ap.

Hartono melanjutkan, ayahnya itu kini sudah tidak bekerja. Ap tinggal bersamanya dan keluarga lain di perumahan Garden Masyeba, Taman Baloi, Batam Kota.

Tak hanya itu, saat keluar rumah, Ap diketahui juga tak memiliki masalah apapun. Tak ada penyakit penyerta dan lain sebagainya.

Baca juga: Warga Sei Panas Ceritakan Kronologi Penemuan Mayat Tergantung di Bawah Gorong-gorong

Senada dengan Hartono, Kapolsek Batam Kota, AKP I Made Putra Hari Suargana membenarkan identitas korban.

Ia menambahkan, polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh Ap. "Iya, benar. Tak ada tanda kekerasan. Sekarang sudah di RS Bhayangkara," katanya.

Proses evakuasi Ap yang dilakukan oleh pihak kepolisian berlangsung lebih kurang satu jam. Tepatnya dari sekitar pukul 15.30 WIB sampai 16.25 WIB.

Jasad tersebut telah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri untuk dilakukan visum lanjutan.