Vassa Mustikahati, Gadis Asal Batam Beberkan Rahasia Sukses Kuliah S2 di Oxford Inggris

Vassa Mustikahati, Gadis Asal Batam Beberkan Rahasia Sukses Kuliah S2 di Oxford Inggris

Vassa Mustikahati, gadis asal Batam yang menembus studi S2 di Universitas Oxford, Inggris. (Foto: ist)

Batam, Batamnews - Vassa Mustikahati (23) bisa jadi inspirasi bagi kaum milenial di Batam, Kepulauan Riau. Mahasiswi S2 Oxford University ini pun membagikan rahasianya bisa menembus beasiswa di kampus bergengsi dan tertua di Inggris.

Dalam bincang-bincang bertajuk 'From Batam to Oxford' yang ditaja Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepri ini, Vassa menjadi keynote speaker bagi para puluhan pelajar dan mahasiswa di Kota Batam, Sabtu (10/9/2022). Kegiatan digelar di Aula Lantai 4 Pemko Batam, Batam Center.

Para peserta pun tampak antusias dengan keberhasilan dan cerita Vassa. Ia pun tak sungkan membeberkan rahasia belajar ke luar negeri.

Vassa merupakan putri bungsu pasangan Hardi S Hood dan Kustrini. Ayahnya merupakan Ketua Dewan Pendidikan Kota Batam. Gadis kelahiran Bandung 25 Maret 1999 ini mengatakan ia tak pernah berpikir kuliah di Universitas Indonesia, Quensland University bahkan Oxford.

"Kita jangan pernah takut untuk nyoba segila apapun cita cita kita. Saya pun pas masuk UI, gak pernah berpikir bisa sampai di sana. Masa iya sih bisa? Tapi saya berpikir mendingan gagal tapi kita sudah sempat nyoba," ucap alumni SMA Juwita ini

Vassa Mustikahati membeberkan rahasia bisa menembus beasiswa di Oxford University, dalam sebuah diskusi yang digelar PWI Kepri.

Apalagi alumni di sekolahnya diakui Vassa belum ada yang pernah menembus kampus UI.

"Saya pengen temen-temen melakukan hal yang sama. Itu kita kejar kita usahakan sebisa mungkin. Kita ikuti requirement-nya," sebut Vassa.

Vassa menyebutkan tiga upayanya. Yakni mempersiapkan komunikasi Bahasa Inggris dengan baik, belajar maksimal dan berdoa hingga minta restu orangtua.

"Kalau ingin belajar di luar negeri tentunya kita harus bisa bagaimana komunikasi bahasa Inggris dengan baik. Jangan lupa kita dapatkan nilai yang terbaik. Selalu belajardan maksimalkan usaha kita," sebut Vassa.

Menurutnya untuk masuk universitas yang terbaik, setidaknya harus punya modal bukti di atas kertas yang menegaskan kita bisa mampu belajar di sana.

"Jangan lupa berdoa dan restu orangtua. Selain maksimalkan kemampuan sendiri kita harus percaya hal yang lebih besar. Saat kita punya mimpi tinggi, segila apapun itu, kalau kita sudah berdoa insyallah hasilnya yang terbaik. Itu secara tidak langsung minta ke Allah diberikan yang terbaik," bebernya.

Vassa diterima pada program Master of Science in Education (Child Development and Education) di University of Oxford, Inggris.

Pada Juli 2022, Vassa diinyatakan lolos seleksi Beasiswa Perguruan Tinggi Utama Dunia dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), dari Kementerian Keuangan RI.

Ia pun mendapat bantuan perkuliahannya selama di Oxford pada Oktober 2022 nanti

Vassa sebelnya mengambil program S1 kelas internasional Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (UI) selama dua tahun dan lanjut di The University of Queensland (UQ), Australia. Di Australia Vassa juga dapat beasiswa saat terinspirasi setelah kuliah program internasional di UI.

Kegiatan bincang cerdas ini dibuka langsung oleh Wali Kota Batam, HM Rudi dan dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Hendri Arulan serta Ketua PWI Kepri Candra Ibrahim.

Ibu Vassa, Kustrini juga membeberkan bagaimana cara keluarga memberikan motivasi dan mendukung Vassa menggali ilmu ke luar negeri.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews