Jeka Saragih Tembus UFC, Ketua IKABSU Batam Beri Dukungan

Jeka Saragih Tembus UFC, Ketua IKABSU Batam Beri Dukungan

Petarung MMA asal Indonesia, Jeka Saragih (kanan) memukul petarung India, Powaan Maan di babak pembuka Road to UFC di Singapore Indoor Stadium, Kallang, Singapura, Kamis (9/6/2022). [UFC]

Batam - Atlet Mixed Martial Arts (MMA) asal Batam, Jeka Saragih sedang bersiap untuk maju ke ajang UFC 280 Abu Dhabi pada Oktober 2022 mendatang. Sebelumnya Jeka mengalahkan wakil dari India dan akan menghadapi petinju dari Korea Selatan

Untuk itu, Jeka sedang bersiap-siap berlatih secara intensif di Amerika Serikat. Nantinya, Jeka akan dilatih langsung oleh Marc Fiore dari Team Wrestling USA dan pemegang sabuk hitam jujitsu, Jacob Buaracker.

Prestasi ini cukup membanggakan, terutama bagi Ikatan Keluarga Besar Sumatera Utara (IKABSU). Seperti yang diketahui, Jeka Saragih berasal dari Dusun Bah Pasussang, Sumatera Utara.

Baca juga: Profil Fighter Batam Jeka Saragih siap Guncang Octagon Abu Dhabi

Ketua Umum IKABSU Batam, Udin P Sihaloho turut berbangga atas pencapaian Jeka karena mampu masuk ke babak semi final, dalam ajang Road to UFC di Abu Dhabi. 

“Pastinya kita bangga dengan keberhasilan Jeka Saragih, karena bisa menjadi petinju asal Sumatera Utara dapat Go Internasional,” ujar Udin, Selasa (23/8/2022).

Walaupun begitu, menurutnya perjuangan Jeka Saragih akan lebih keras dari sebelumnya, karena lawan dihadapi lebih profesional. 

Baca juga: Jelang Pertarungan UFC di Abu Dhabi, Jeka Saragih: Bertanding Besok pun Saya Siap! 

“Kesempatan ini jangan disia-siakan, karena perjuangan untuk sampai ke tahap itu sudah melewati proses yang tidak mudah,” katanya.

Ia berharap, dalam pertarungan yang akan datang Jeka dapat menang mengalahkan Ki Won Bin asal Korea Selatan serta lawan-lawannya yang lain. Dengan begitu dapat lebih mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. 

Udin juga berpesan kepada pemuda-pemuda lain asal Sumatera Utara yang memiliki bakat yang sama, di bidang bela diri untuk dapat termotivasi atas pencapaian Jeka Saragih. 

 

“Tapi ingat, kerberhasilan Jeka saat tidak instan, penuh perjuangan panjang,“ ujar Anggota Komisi IV DPRD Batam tersebut. 

Ia juga meyakini, perjuangan Jeka yang mendapat julukan “Si Tendangan Mau” tidak hanya dari pukulan-pukulan, namun juga berbagai kritikan tetapi tidak menyurutkan nyalinya. Sehingga membentuk pribadi Jeka yang saat ini dikenal sederhana. 

“Ini bukti bahwa anak-anak sumut (Sumatera Utara) mampu menorehkan prestasi,” katanya. 

Menurutnya masih banyak Jeka-Jeka lainnya yang belum naik ke permukaan. Hal itu butuh perhatian Pemerintah Daerah (Pemda) setempat yang mampu menggali potensi anak-anak muda. 

“Memang sangat dibutuhkan perhatian pemerintah, tapi di samping itu, setiap perjuangan tidak ada yang instan,” katanya. 

Jeka merupakan atlet bela diri asuhan Batam Fighter Club (BFC) asal Dusun Bah Pasussang, Sumatera Utara. Namanya melejit setelah menjuarai kelas ringan MMA One Pride kelas 70 kg.

Sebelum itu, Jeka sempat menjadi pekerja galangan Kapal di PT SMOE Batam. Di tengah kesibukannya, Ia mengasah kemampuannya di BFC. Dan terus bertanding, hingga saat ini bisa masuk semi final road to UFC di Abu Dhabi. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews