Kremlin Sebut Senjata Nuklir Dipakai Jika Ada Ancaman Serius ke Rusia

Kremlin Sebut Senjata Nuklir Dipakai Jika Ada Ancaman Serius ke Rusia

Ilustrasi. (Foto: via LadBible)

Moskow - Rusia hanya akan menggunakan senjata nuklir jika terjadi ancaman terhadap keberadaan negara dan tidak melibatkan konflik saat ini dengan Ukraina.

Hal itu ditegaskan juru bicara Kremlin, Dmitri Peskov, saat berbicara dalam wawancara dengan jaringan televisi PBS, Senin (28/3/2022) kemarin.

"Apa pun hasil operasi di Ukraina, itu bukan alasan untuk menggunakan senjata nuklir.

"Kami memiliki konsep keamanan yang secara gamblang menjelaskan bahwa jika ada ancaman terhadap keberadaan negara ini, kami akan menggunakan senjata nuklir untuk kelangsungan hidup negara," katanya dikutip oleh Reuters, Selasa (29/3/2022).

Sebelumnya, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, selama forum Doha menyatakan Rusia dianggap membual tentang senjata nuklirnya dalam perlombaan senjata yang berbahaya.

Zelensky juga mendesak Qatar, yang menjadi tuan rumah pertemuan tahunan para pemimpin politik dan bisnis internasional, untuk meningkatkan produksi gas alam guna menentang upaya Rusia menggunakan energi sebagai senjata.

Faktanya, pemimpin Ukraina dalam pesan video langsung ke forum pada hari ke-31 ofensif militer Rusia terhadap negaranya mengatakan mereka membual bahwa mereka dapat menghancurkan dengan senjata nuklir tidak hanya negara tertentu tetapi seluruh 'planet'. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews