Putri Tanjung Heboh dan Jadi Bulan-bulanan di Twitter

Putri Tanjung Heboh dan Jadi Bulan-bulanan di Twitter

Profil Staf Khusus Presiden Joko Widodo Putri Tanjung. /Instagram @putri_tanjung

Jakarta, Batamnews - Putri Tanjung bukan nama yang asing bagi publik. Terlebih lagi, setelah ia dipercaya menjadi salah satu Staf Khusus Millenial Presiden Joko Widodo sejak tahun 2019.

Nama entrepreneur muda ini mendadak heboh di media sosial Twitter.

Baca juga: Kisah Jatuh-Bangun Putri Tanjung Jadi Pengusaha Muda

Bahkan, putri dari Chairul Tanjung ini jadi bulan-bulanan yang dibahas oleh netizen hingga trending di Twitter.

Lalu, apa sebenarnya yang membuat netizen heboh dari anak salah satu konglomerat ternama di Indonesia, Chairul Tanjung ini?

Rupanya, kehebohan itu dipicu dengan pengakuannya yang merugi sebesar Rp800 juta hingga mebuat netizen heboh.

"Putri Tanjung pernah ngaku rugi 800 juta, reaksinya cuman sedih dan 2 hari ngurung dikamar," sahut @adipokijan seperti dikutip dari Isu Bogor, dengan Judul Heboh di Twitter, Putri Tanjung Jadi Bulan-bulanan Netizen Gara-gara Ini."Lah bapaknya si chaerul tanjung. Kalo kita, jangankan rugi ratusan, puluhan juta aja, apa ga seteres, belom lg kalo make duit bapak, apa lagi cobak," sambung netizen itu.

 

Hal senada juga dikatakan oleh netizen lain. Menurut netizen lain, Putri Tanjung rugi Rp800 juta biasa-biasa saja. Paling hanya mengurung diri di kamar.

"Putri Tanjung rugi 800 juta ngurung diri di kamar mogok kerja, kalo gue yg rugi 800 juta kayak dia pasti udh nangis sambil bengong di atas jembatan lalu lompat (amit-amit)," gurau @natadevasco.

Tidak hanya itu, netizen lain juga menyoroti soal pernyataan Putri Tanjung soal high risk, high return.

"Saran buat Putri Tanjung setelah nge-statement soal "high-risk high-return" tanpa coba mikir to put yourself in other people's shoes (terutama yg menengah ke bawah)," kata @kaumwoke.

"Enak nya jadi Putri Tanjung, gk ngerasaain makan sosis 1ribuan pakek nasi anget," cuit @atikamfthr. ***


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews