Kebakaran di Moro, Mess Karyawan Ludes Dilalap Api

Kebakaran di Moro, Mess Karyawan Ludes Dilalap Api

Api berkobar menghanguskan mess karyawan dan gudang milik PT Pulau Mas Moro. (Foto: Edo/batamnews)

Karimun, Batamnews - Kebakaran hebat menghanguskan mess karyawan dan gudang milik PT Pulau Mas Moro di Kecamatan Moro, Kabupaten Karimun, Kepri, pada Minggu (26/12/2021) malam.

Kobaran api membuat susana malam yang gelap, berubah menjadi terang. Angin yang cukup kencang menyulut api kian membesar. Asap hitam pun tampak membubung tinggi ke udara.

Kapolsek Moro, Iptu Efendi Marpaung menyampaikan bahwa, kejadian itu awalnya dilihat oleh dua orang saksi yang sedang memancing tidak jauh dari lokasi.

"Saksi Ahmad Dari dan Kardini lagi memancing di kapal depan mess karyawan, saat memancing mereka mencium bau terbakar," kata Efendi.

Kemudian, Ahmad melihat ke mess karyawan perusahaan tersebut dan tampak pada bagian lantai sudah terbakar. Terlihat juga sebuah drum juga ikut terbakar.

Penyebab Kebakaran

 

Melihat hal tersebut, saksi membangunkan penghuni mess tersebut yang ada sebanyak 14 orang.

"Setelah itu, saksi dan karyawan berusaha untuk memadamkan api dengan menggunakan air seadanya, namun api tidak dapat dipadamkan," ujar Efendi.

Lalu, ada juga karyawan yang mengambil mesin pompa air yang berada dalam gudang. Sialnya, mesin tidak dapat dinyalakan, sehingga api tak dapat dipadamkan dan kian membesar.

Mereka yang berada di lokasi menyelamatkan diri dan api terus menjalar membakar gedung.

Masyarakat setempat membantu untuk memadamkan api bersama pihak kepolisian menggunakan mesim pompa air.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, dan untuk kerugian diperkirakan lebih dari Rp 100 juta," ucapnya.

Dari hasil penyelidikan, dugaan sementara api berasal dari korsleting arus pendek yang terjadi di kabel penghubung mesin air.

"Saksi menjelaskan di depan mess tersebut ada kapal sandar sebanyak 4 buah untuk mengisi air, dimana aliran arus listriknya untuk pompa air diambil dari mess, menurut keterangan saki api berasal dari sambungan listrik tersebut, kemudian menyambar drum yang berada di depan mess," ucap Efendi.

Disebutkan, kejadian yang sama juga pernah terjadi sebelumnya. Namun saat itu, api dapat dipadamkan dengan cepat.

"Ini kali kedua terjadi kebakaran. Namun yang pertama berhasil dicegah dengan cepat, dugaan api berasal dari arus listrik yang menghubungkan pompa air dikuatkan dimana sebelumnya juga pernah terbakar pada sambungan listrik tersebut namun api dapat dipadamkan," ujar Efendi.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews