Pemkab Karimun Hentikan Tracing Massal Sementara

Pemkab Karimun Hentikan Tracing Massal Sementara

Rapid Test Antigen. (ilustrasi/Foto: cnnindonesia)

Karimun, Batamnews - Kabupaten Karimun kehabisan alat untuk tes antigen, guna melakukan Treacing, Testing, dan Treatmen (3T). 

Tracing massal dengan sistem acak yang biasa dilakukan dihentikan sementara.

Pemkab Karimun sudah meminta bantuan Pemprov Kepri segera mengirim alat tes antigen. Namun, telah sepekan alat tersebut belum kunjung datang.

Pemkab Karimun menyampaikan hal itu langsung pada Gubernur Kepri pada rapat daring, Senin (13/9/2021) sore.

Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim menyampaikan belum datangnya alat untuk tracing itu ke gubernur

"Untuk alat tracing itu, kita telah minta ke tingkat Provinsi, dan Alhamdulillah sampai saat ini belum sampai, sudah seminggu," kata Anwar Hasyim.

Dikabarkan ada kendala dalam ekspedisi pengiriman.

Namun, Gubernur Kepri meminta pada pihak terkait untuk segera mengirim alat tersebut secepat mungkin.

"Tadi ada penekanan dari gubernur untuk segera mungkin dikirim. Kapan perlu untuk saat itu diantar langsung dari provinsi," ujarnya.

Ada sebanyak 24.200 alat untuk tracing yang akan dikirimkan ke Kabupaten Karimun dari Provinsi Kepri.

"Kita ajukan sesuai dengan kebutuhan kita. Kalau dikasih lebih Alhamdulillah," kata Anwar.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews