Pria Telan Ponsel Nokia 3310, Berakhir di Meja Operasi

Pria Telan Ponsel Nokia 3310, Berakhir di Meja Operasi

Gambar proses endoskopi dan rontgen yang menunjukkan sebuah ponsel nyangkut di saluran pencernaan pria Kosovo. (Foto:Facebook Skender Teljaku)

Kosovo, Batamnews - Tim dokter sebuah rumah sakit di kota Pristina, Kosovo sukses mengoperasi seorang pria yang menelan sebuah ponsel.

Pria berusia 33 tahun yang tak disebutkan namanya ini, menelan satu unit ponsel Nokia 3310. Demikian disitat Batamnews dari Newsweek, Senin (6/9/2021).

Skender Teljaku, dokter yang memimpin tim medis dalam operasi itu menyebutkan ponsel tersebut bersarang di perut pria tersebut selama empat hari.

Pihaknya berhasil mengeluarkan ponsel tanpa melakukan pembedahan dengan metode endoskopi, kata Teljaku di Facebook. 

"Tidak ada komplikasi selama operasi yang berlangsung sekitar dua jam," kata Teljaku.

Ia lantas memposting foto ponsel yang berhasil dikeluarkannya dari perut pria itu ke akun Facebook miliknya.

Turut diunggah, gambar X-ray dan endoskopi yang menunjukkan benda asing di dalam tubuh pria tersebut.

Teljaku mengatakan kepada outlet berita lokal Ekspres bahwa baterai adalah bagian paling berbahaya dari telepon karena dapat meledak dan melepaskan bahan kimia ke dalam usus pria itu.

Tidak jelas bagaimana atau mengapa pria itu menelan telepon, tetapi Teljaku mengatakan pasien pulih dengan baik dari prosedur dan sekarang dalam keadaan sehat.

Menurut Ada Health, sekitar 80 persen benda asing yang tidak dapat dimakan yang secara tidak sengaja (atau sengaja) tertelan melewati tubuh tanpa menimbulkan gejala sama sekali. 
Barang-barang yang kecil dan bulat adalah yang paling kecil kemungkinannya menyebabkan komplikasi.

Namun, menelan barang-barang yang lebih besar, atau yang tajam atau beracun, mungkin memerlukan intervensi medis segera untuk menghilangkannya.

Menelan benda asing yang tidak dapat dimakan dapat menghasilkan berbagai gejala tergantung pada apa itu dan di mana di saluran pencernaan itu berada.

Benda asing di perut atau usus, misalnya, dapat menyebabkan gejala seperti nyeri atau kram di perut, perut bengkak atau kembung, kehilangan nafsu makan, mual, muntah, demam, darah dalam tinja, dan diare atau sembelit.

Benda beracun, seperti baterai, dapat menyebabkan komplikasi lebih lanjut saat tertelan, termasuk luka bakar internal dan kerusakan jaringan lunak di sekitar benda.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews