Karimun, Batamnews - Ada yang berbeda dengan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau. Tak ada antrean warga yang terkonsentrasi di satu tempat.

Vaksinator di Karimun menjalankan pola baru. Mereka kini menerapkan jemput bola dengan mendatangi langsung rumah-rumah warga yang belum divaksin.

Dalam kegiatan yang ditaja oleh Kodim 0317/TBK, Rabu (1/9/2021), sasaran ialah warga-warga yang lokasi tempat tinggalnya cukup jauh dari titik lokasi posko vaksin.

Vaksinasi door to door ini mendapat perhatian Bupati Karimun, Aunur Rafiq, yang langsung datang melihat pelaksaan di Teluk Paku, Pasir Panjang, Meral Barat, Karimun.

"Vaksinasi bergerak dari rumah ke rumah ini program dari Bapak Komandan Kodim yang bekerjasam dengan pemerintah, dalam rangka mengejar target vaksinasi di Karimun," kata Bupati Rafiq.

Capaian vaksin mencapai 100 persen, ditarget selama satu setengah bulan ke depan. Adapun capaian yang harus dikejar ialah sekitar 27 persen.

Oleh karena itu, dari jumlah wajib vaksin di Karimun sebanyak 171 ribuan orang, dan telah selesai divaksin sebanyak 126 ribuan orang.

"Yang telah divaksin persentasenya 73,55 persen, dan sisanya kita kejar dalam waktu satu setengaj bulan ini untuk mencapai 100 persen," ujar Rafiq.

Sementara itu, Dandin 0317/TBK, Letkol Inf Agus Rediyanto menyebutkan bahwa, pelaksanaan vaksinasi door to door tersebut merupakan serbuan vaksinasi pada masyarakat.

Oleh karena itu, untuk menumbuhkan semangat masyarakat untuk disuntik vaksin, maka dilakukan dengan cara langsung mendatangi rumah-rumah warga.

"Kita turun ke lapangan untuk mempercepat vaksinasi, sehingga dapat mencapai target nantinya," kata Agus.

Oleh karena itu, dirinya meminta semua pihak untuk dapat bekerjasama dalam mempercepat vaksinasi Covid-19 di Kabupatem Karimun.

"Jadi, informasikan ke kami, daerah mana yang banyak warganya belum vaksin. Nanti kita serbu untuk melakukan vaksinasi," ujarnya.