Derita Penyakit Langka, Harmoko Positif Corona Sejak 29 Juni

Derita Penyakit Langka, Harmoko Positif Corona Sejak 29 Juni

Mantan Menteri Penerangan Harmoko. (Foto: ist)

Jakarta - Mantan Menteri Penerangan era Orde Baru, Harmoko ternyata mengidap penyakit langka sebelum dinyatakan positif Covid-19 pada 29 Juni 2021 lalu.

Putra Harmoko, Dimas Ajisoko Harmoko mengatakan ayahnya mengidap penyakit yang disebut PSP progresif supranuklir palsy dan belum ada obatnya.

"Tetapi, memang kondisi Pak Harmoko itu sudah lama sakit, jadi beliau sakit dari tahun 2013 sakitnya itu namanya PSP progresif supranuklir palsy," kata Dimas dilansir kumparan, Senin (5/7/2021).

Baca: Harmoko, Menteri Era Soeharto Meninggal Dunia

Sebelum meninggal, pada Minggu (4/7/2021), kondisi Harmoko menurun saat azan Isya. Perawat yang merawat Harmoko di rumah melakukan pertolongan pertama. 

"Pas saya sampai di sini, nadi itu sudah tidak ada. Terus dicoba oleh para perawat, ada nadinya masih lemah sekali. Akhirnya kita putuskan untuk dibawa ke RSPAD Gatot Subroto," kata Dimas. 

Terkait dengan status positif Corona ayahnya, Dimas menyebut pada Selasa (29/6/2021), keluarganya memang rutin melakukan swab antigen, saat itu dinyatakan positif. 

"Pas antigen besokan harinya kita lakukan PCR, positif," imbuhnya.

Baca: Pakai Protokol Covid, Jenazah Harmoko Dimakamkan di TMP Kalibata

Jenazah Harmoko dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, secara protokol Covid-19 dan dihadiri sejumlah anggota keluarga pada sekira pukul 11 siang.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews