Batam, Batamnews - Vaksinasi Covid-19 bagi warga Batam, Kepulauan Riau terus dikebut. Hingga Selasa (22/6/2021), 258.200 dosis vaksin dengan persentase 32,89 persen untuk dosis pertama sudah diberikan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi mengatakan untuk dosis kedua masih berjumlah 45.130 dosis dengan persentase 5,75 persen.

“Untuk pelaksanaan 22 Juni 2021, berjumlah 12.638 dosis,” ujar Didi, Rabu (23/6/2021).

Sementara itu sasaran bagi vaksinasi Covid-19 untuk Kota Batam berjumlah 758.003 orang, dengan jumlah penduduk 1.157.882 orang berdasarkan data dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Batam.

“Stok vaksin sampai saat ini 131.610 dosis,” jelasnya.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad menargetkan stok vaksin yang mencapai 174 ribu dosis dapat diberikan kepada masyarakat dalam waktu dua minggu ke depan. 

Oleh karena itu, dalam sehari ditargetkan 17 ribu dosis vaksin bisa diberikan kepada masyarakat.

“Kami upayakan dua minggu selesai, jadi gak ada persoalan mengenai kedaluwarsa,” katanya.

Amsakar memaparkan perkembangan Batam dalam memberikan vaksin kepada masyarakat sudah mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Berawal dari hanya dapat memvaksin 300 orang, kemudian 1.900 orang.

“Dilanjutkan besoknya 2.500 orang, sudah 4 ribu orang, dan ditargetkan sehari bisa 16 ribu orang,” kata dia.

Menurutnya semakin banyak masyarakat divaksin, maka angka herd immunity juga semakin tinggi. Sehingga kekebalan tubuh terhadap virus Sars Cov-2 dapat terwujud.

Selain itu, Amsakar mengklaim upaya vaksinasi massal juga dapat menunjang pelaksanaan tracing bagi yang diduga menjadi pasien Covid-19. Karena pada tahapan vaksinasi ada tahap screening, yang mengidentifikasi fisik seseorang.

“Vaksinasi ini ditracing juga, jadi wajarlah kalau kemudian, banyak akhirnya positif-positif, sebelum disuntik dicek tensinya,” kata dia.