Sederet Manfaat Salat Tarawih Bagi Kesehatan, Bisa Kurangi Stres

Sederet Manfaat Salat Tarawih Bagi Kesehatan, Bisa Kurangi Stres

Ilustrasi

Jakarta, Batamnews - Salat Tarawih merupakan salah satu ibadah sunnah yang dilakukan setiap malam setelah salat isya dan dianjurkan untuk dilakukan selama bulan Ramadan. Rakaat salat Tarawih sendiri bervariasi, mulai dari 8 rakaat hingga 20 rakaat.

Selain bisa mendapatkan pahala dengan menjalankan sunnah Rasulullah SAW, salat Tarawih ternyata juga memiliki manfaat bagi kesehatan.

Biasanya, sebelum berbuka, kadar gula darah dan insulin berada pada tingkat terendahnya. Sementara setelah berbuka puasa, gula darah akan terus meningkat dari makanan yang dicerna oleh tubuh.

Satu jam atau lebih setelah berbuka, gula darah akan mulai meningkat bersamaan dengan plasma dan insulin. Setelah dua jam, gula darah akan berada pada tingkat tertingginya. Di sini lah salat Tarawih memiliki peran.

Mengutip New Straits Times, saat salat gula darah yang bersirkulasi akan dimetabolisme menjadi karbon dioksida dan air. Dengan demikian, salat tarawih dapat membakar ekstra kalori, meningkatkan fleksibilitas dan koordinasi, mengurangi respons otonom stres pada orang sehat, serta mengurangi gangguan kecemasan dan depresi.

Selain itu, gerakan yang dilakukan saat salat tarawih dapat meningkatkan kebugaran fisik, kesejahteraan emosional, dan meningkatkan umur panjang.

Salat Tarawih juga memiliki manfaat yang sama dengan salat wajib yang dilakukan pada 5 waktu setiap harinya, yakni dapat menghasilkan perubahan fisiologis tanpa adanya efek samping yang tidak diinginkan seperti yang dihasilkan pada saat jogging atau berjalan.

Dengan demikian, seseorang yang menjalankan kewajiban salat 5 waktu ditambah dengan salat Tarawih selama bulan Ramadhan dapat merasakan manfaatnya. Tak hanya manfaat spiritual, tetapi juga manfaat kebugaran fisik.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews