BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Mengaku sebagai seorang anggota Satuan Sabhara angkatan 2013, Yofi Enggar G menipu seorang mahasiswi di Batam.

Berawal dari perkenalan yang tak disengaja, di salah satu tempat makan di Batam, Kiki Afrilia (23), seorang mahasiswi di salah satu Universitas di Batam terpesona melihat ketampanan wajah Yofi.

Apalagi saat pertama berjumpa, Yofi mengaku sebagai seorang anggota Polisi Sabhara angkatan 2013, yang berdinas di Mapolresta Barelang.

Setelah beberapa minggu mereka saling mengenal, Kiki dengan mudah menerima ungkapan cinta dari Yofi.

"Mereka sempat berpacaran," kata Kombes Asep Safrudin, Kapolresta Barelang, kepada wartawan, Selasa (13/10/2015) menjelang sore.

Setelah tidak lama menjalin kasih, Yofi minta dikreditkan satu unit sepeda motor kepada Kiki. Dengan alasan polisi tidak bisa mengkredit motor.

Kiki yang terkena bujuk rayu Yofi pun, menuruti kehendak yang diucapkan pemuda 23 tahun yang belum diketahui alamatnya itu.

Setelah beberapa bulan mengkredit motor tersebut, ternyata Yofi tak membayar angsuran rutin setiap bulannya.

Sehingga Kiki meminta uang angsuran tersebut kepada Yofi. Namun, setelah beberapa hari ditunggu Yofi pun tak pernah muncul lagi di hadapan Kiki.

Kiki yang merasa curiga akan identitas Yofi, kemudian meminta bantuan kepada salah seorang kerabatnya yang juga seorang anggota polisi. Ia menyelidiki apakah benar Yofi seorang anggota Sabhara di Mapolresta Barelang.

Setelah diselidiki, ternyata tidak ada anggota Sabhara angkatan 2013 yang bernama Yofi Enggar G. Kiki yang mengetahui hal itu, langsung memposting foto Yofi Enggar dan memberi peringatan, agar tidak ada lagi perempuan yang menjadi korban penipuan yang dilakukan Yofi.

"Setelah mendapat laporan kita langsung melakukan pengejaran terhadap laki-laki itu," kata Asep.

Setelah kurang lebih dua hari melakukan pengejaran, polisi berhasil membekuk Yofi di sekitar wilayah Tiban, pada Senin (12/10/2015) malam.

"Sekarang dia sedang kita amankan dan kita masih melakukan periksaan," kata Asep.

(alf)