Karimun - Ea (55) pria yang tewas gantung diri di bangunan kosong kawasan Puakang, Sei Lakam, Kabupaten Karimun diketahui memiliki keterbelakangan mental. Polisi menyebut Ea sudah tiga kali mencoba mengakhiri hidup dengan sejumlah cara.

"Dari keterangan keluarga, korban ini sudah tiga kali melakukan percobaan bunuh diri. Korban juga diketahui mengalami ganguan jiwa," kata Kasat Reskrim Polres Karimun, AKP Herie Pramono, Rabu (17/2/2021).

Baca juga: Pria Paruh Baya Gantung Diri di Ruko Kosong Karimun

Sebelumnya, percobaan bunuh diri korban dapat dicegah oleh pihak kelurga. Yaitu dengan cara meminum bensin dan juga berniat menabrakkan diri ke sebuah truk, serta gantung diri.

"Namun, kali ini keluarga lengah dan tidak mengawasi korban," ucap Herie.

Sebelumnya, Ea (55) ditemukan tewas dengan kondisi leher terjerat seutas tali di sebuah bangunan di kawasan Puakang, pada Senin (15/2/2021) lalu.

Baca juga: Karyawan Pabrik Tempe Ditemukan Tewas Gantung Diri di Tanjungpiayu

Polisi mendapat seutas tali sepanjang 180 cm dalam posisi simpul hidup, sepasang sandal, kursi plastik.

"Hasil pemeriksaan, tidak ada tanda kekerasan," ucap Herie.