BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Kapolresta Barelang Kota Batam, Kombes Asep Safrudin, meminta maaf kepada seluruh guru dan murid SMAN 1 Batam, karena belum dapat mengungkap pelaku pembunuh Dian Melnia, siswi kelas X IPA 4 SMAN 1 Kota Batam.

Ungkapan permintaan maaf itu, disampaikan Asep saat menjadi inspektur upacara di SMAN 1 Sekupang, Kota Batam, pada Senin (5/10/2015) pagi.

"Kasus Nia ini menjadi perhatian bagi saya untuk langsung terjun ke sekolah. Tindakan ini agar lebih dekat dengan adik dan para guru serta pihak sekolah. Kita minta maaf, sampai detik ini belum bisa mengungkap kasus tersebut," kata Asep saat menyampaikan pidato di lapangan upacara SMAN 1 Kota Batam.

Selain itu, Asep juga berharap agar para murid untuk selalu waspada dan menjadi polisi untuk diri sendiri.

Sebab, bila kewaspadaan itu timbul dari diri sendiri, tidak akan ada lagi yang akan menjadi korban berikutnya.

"Dan kami kepolisian akan menjaga dan melindungi. Dengan cara melakukan patroli setiap pagi, sore dan malam," kata Asep.

Di lain tempat, Kepala Sekolah SMAN 1 Kota Batam, M. Chaidir mengatakan, hal ini adalah bentuk bentuk kepedulian pihak Kepolisian, Dinas Pendidikan dan pihak Sekolah, untuk melindungi anak-anak dari kejahatan atau tindak kriminal yang sering terjadi dalam 4 bulan terakhir.

"Kita (sekolah) sudah menerapkan pada anak-anak jangan menggunakan motor atau mobil ke sekolah apabila tidak mempunyai SIM. Selalu waspada sehingga jangan terjadi lagi kejadian seperti ini," ujarnya.

Baca: Bocah Perempuan 11 Tahun di Batam Hilang Sepulang Mengaji

[alf]