Pemuda 19 Tahun Ngaku Dihajar Delapan Anggota Sat Sabhara Polresta Barelang

Pemuda 19 Tahun Ngaku Dihajar Delapan Anggota Sat Sabhara Polresta Barelang

Ilustrasi pengeroyokan

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Seorang pemuda 19 tahun warga Tiban I, Sekupang, Kota Batam, babak-belur dikeroyok delapan orang diduga anggota Sat Sabhara Polresta Barelang, pada Kamis (24/9/2015) sekira pukul 04.30 WIB.

Pengeroyokan terhadap pemuda yang bernama Agus Rianto (19) itu, terjadi di Jembatan Sei Ladi, Baloi, Kota Batam, Kepulauan Riau.

Peristiwa itu berawal, saat pemuda bertubuh kurus itu, hendak pulang ke rumahnya. Dia pulang melalui jalan raya yang terdapat di depan Hotel Vista.

"Mereka neriakin saya. Hoiii anj**g. Hoii anj**ng. Terus saya berhenti di tepi jalan," kata Agus, kepada batamnews.co.id, Kamis (24/9/2015) sore di Polresta Barelang.

Tanpa banyak basa-basi. Delapan orang anggota berpangkat bripda itu, mendekati dan langsung menghajar Agus.

"Kepala saya dipukulnya pakek helm, ditendang dengan sepatu PDL dan dipukul juga," kata Agus.

Setelah melakukan pengeroyokan itu, delapan orang bintara baru tersebut langsung meninggalkan Agus yang tergeletak di tepi jalan.

"Saya sendiri tidak tahu kenapa mereka mengeroyok saya," tambah Agus.

Baca: Ini Jawaban Kapolresta Barelang soal Tudingan Anggota Hajar Warga

 

[alf]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews