Pasien Positif Covid-19 di Bintan Bertambah 6 Orang, Bocah 8 Tahun Ikut Terpapar

Pasien Positif Covid-19 di Bintan Bertambah 6 Orang, Bocah 8 Tahun Ikut Terpapar

Ilustrasi (Foto: Batamnews)

Bintan - Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Bintan kembali bertambah. Kali ini tambahan 6 orang dalam sehari pada Kamis (12/11/2020). Mereka terdiri dari 4 warga dari Kecamatan Bintan Utara (Binut) dan 2 warga dari Kecamatan Bintan Timur (Bintim).

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bintan, dr Gama AF Isnaeni, membenarkan adanya penambahan 6 pasien positif covid-19 di Kabupaten Bintan. Mereka ditetapkan sebagai pasien kasus ke 243-248.

"Satu diantara mereka berasal dari Perumahan Lapas Batu 18," ujar Gama, Jumat (13/11/2020).

Dijelaskannya, untuk pasien kasus ke-243 itu adalah ESD yang merupakan seorang perempuan berusia 47 tahun yang berasal dari Perumahan Lapas Batu 18 Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintim.

Yang bersangkutan mengalami sakit dengan gejala pilek karena berkontak erat dengan pasien positif asal Kota Tanjungpinang. Lalu di Swab di Puskesmas Seilekop dengan hasil PCR-nya positif.

Pasien kasus ke-244 adalah seorang laki-laki berusia 20 tahun dengan inisial MZ asal dari Kampung Beringin Indah RT 01/RW 024, Kijang Kota, Kecamatan Bintim. Pemuda ini kontak erat dengan pasien kasus ke-235 namun tidak memiliki sakit dengan gejala apaun.

Tapi setelah diambil Swab di Puskesmas Kijang hasilnya yang bersangkutan dinyatakan terinfeksi virus Corona. Lalu pasien kasus ke-245 yaitu IH seorang laki-laki asal Jalan Merdeka Kampung Cendrawasih RT 002/RW 005, Tanjunguban Kota, Kecamatan Binut.

Lelaki berusia 36 tahun ini mengalami sakit dengan gejala batuk, pilek, sakit kepala, mual, muntah, dan hilang indra penciuman sejak pulang dari Kota Batam. Setalah di Swab di Puskesmas Tanjunguban, hasilnya dia dinyatakan positif Covid-19.

Berikutnya pasien kasus 246 seorang perempuan berinisial BER asal Jalan Merdeka Kampung Cendrawasih RT 002/RW 005, Tanjunguban Kota, Kecamatan Binut. Perempuan berusia 33 tahun ini mengalami sakit dengan gejala lemas, dan diare sejak pulang dari Kota Batam.

Setalah di Swab di Puskesmas Tanjunguban, hasilnya dinyatakan positif Covid-19. Kemudian pasien kasus ke-247 adalah MFG seorang laki-laki berusia 8 tahun asal Kampung Baru RT 002/RW 003, Tanjunguban Utara, Kecamatan Binut.

Dia mengalami sakit pilek akibat berkontak erat dengan kasus positif di Kota Tanjungpinang. Lalu di Swab di Puskesmas Tanjunguban dan hasilnya anak ini dinyatakan positif Covid-19.

Terakhir pasien kasus ke-248 yaitu HNA seorang laki-laki berusia 19 tahun asal Perumahan Sijori Indah Blok D, Tanjunguban Selatan, Kecamatan Binut. Remaja ini tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar daerah namun setelah di Swab hasil PCR-nya dinyatakan positif Covid-19.

"Jadi dalam kasus ini ada 4 pasien yang mengalami sakit dengan berbagi gejala. Yaitu pasien kasus ke 244, 246, 247, dan 248 sedangkan pasien kasus ke 243 dan 245 tidak bergejala. Mereka semua melakukan isolasi secara mandiri di rumahnya masing-masing," ujar Gama.

Hingga kini jumlah pasien positif secara komulatif mencapai 248 kasus. Dari total tersebut sebanyak 203 orang dinyatakan sembuh dan 5 orang meninggal dunia sehingga pasien positif yang masih menjalani isolasi sebanyak 40 orang.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews