Industri Bioskop Malaysia Tutup Sementara, Ini Penyebabnya

Industri Bioskop Malaysia Tutup Sementara, Ini Penyebabnya

Ilustrasi.

Kuala Lumpur - Sepinya pasokan film baru membuat operator bioskop di Malaysia telah mengambil keputusan untuk menghentikan sementara operasi semua bioskop.

Wakil presiden MAFE Cheah Chun Wai mengatakan alasan utama penutupan tersebut adalah perintah kontrol gerakan bersyarat (CMCO) baru-baru ini yang diterapkan di beberapa negara bagian, serta kurangnya film baru yang dirilis dalam jangka pendek.

“Biasanya film-film baru ini penting untuk menarik kembali penonton bioskop ke bioskop,” katanya dalam sebuah pernyataan dilansir Malaymail, Jumat (30/10/2020).

Cheah mengatakan industri perfilman nasional telah terpukul keras oleh pandemi dan mengalami kerugian pendapatan yang cukup besar karena penurunan penerimaan hingga 90 persen tahun-ke-tahun.

Selain itu, kebutuhan untuk berinvestasi besar-besaran dalam prosedur operasi standar keselamatan yang ketat untuk memastikan kepatuhan dan keselamatan yang kuat bagi pelanggan juga telah terbebani pajak.

“Bioskop dicintai oleh semua orang Malaysia, kami adalah pusat sosial, komunal, dan budaya utama di Malaysia. Kami membantu menghidupkan kisah seniman lokal dan global untuk dinikmati jutaan orang Malaysia bersama orang yang mereka cintai setiap tahun,” katanya.

Cheah mengatakan keputusan itu tidak mudah tetapi karena lanskap bioskop semakin menantang. Pihaknya percaya penutupan sementara menjadi langkah penting untuk pelestarian jangka panjang bioskop Malaysia.

“Menutup dan membuka kembali bioskop sangat merepotkan, mahal, dan mengganggu tidak hanya untuk bioskop, tetapi juga untuk tuan tanah dan pelanggan kami," kata dia.

“Kepada semua pelanggan bioskop di Malaysia, kami ingin menyampaikan terima kasih dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan dan solidaritas yang tiada henti sejauh ini, dan kami berharap dapat segera menyambut Anda kembali, untuk sekali lagi berbagi keajaiban film di layar lebar," ujarnya.

Cheah mengatakan beberapa bulan mendatang akan sangat penting untuk kelangsungan industri bioskop Malaysia, tetapi para pemainnya tetap optimis bahwa pasca Covid-19, jumlah penonton akan meningkat dari sebelumnya karena menonton bioskop akan tetap menjadi pilihan hiburan utama bagi orang Malaysia.

Menyusul pengumuman MAFE, beberapa jaringan bioskop lainnya juga mengumumkan akan mematuhi penutupan tersebut, termasuk TGV Cinemas Sdn Bhd, Golden Screen Cinemas Sdn Bhd, MBO Cinemas, dan mmCineplexes.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews