APBD-P 2020 Kepri Diketok Sebesar Rp 3,93 Triliun

APBD-P 2020 Kepri Diketok Sebesar Rp 3,93 Triliun

Sidang paripurna pengesahan APBD P Kepri 2020. (Foto: Sutana/Batamnews)

Tanjungpinang - DPRD Provinsi Kepri akhirmya menyetujui dan mengesahkan APBD Perubahan Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp 3.929.319.518.749.

APBD P 2020 Kepri tersebut mengalami pengurangan sebesar Rp 28 Miliar lebih dari APBD Murni sebesar Rp 3,957 Triliun.

Pengesahan APBD P 2020 Provinsi Kepri disahkan melalui sidang paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak, Selasa (27/10/2020).

Laporan akhir Banggar DPRD Kepri yang dibacakan Tengku Aprilia Afrizal Dahlan mengatakan, dari total APBD P 2020 Kepri sebesar itu teridri dari pendapatan daerah diproyeksikan sebesar Rp 3.523.953.266.687.40,-.

"Terdiri pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 1.165.900.404.289.80. Dana perimbanagan sebesar Rp 2.321.842.412.39760. Dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp 36.210.450.000 selain itu dari anggaran silva sebesar Rp 405 Miliar," kata Tengku.

Tengku juga menambahkan, untuk belanja daerah pada perubahan APBD TA 2020 sebssar Rp 3.929.316.518.74997, dialokasikan untuk belanja tidak langsung dan belanja langsung.

Untuk belanja tidak langsung dianggarkan sebesar Rp 2.034.231.917.300.54, sedangkan biaya langsung di anggatkan sebesar Rp 1.895.087.601.449 43.

Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak mengatakan, semua fraksi menyetujui laporan akhir dari Banggar atas APBD P TA 2020 ini.

"Bila semua sudah setuju, maka kita akan disahkan dan akan dituangkan dalam berita acara. Selanjutnya Pemprov Kepri bisa melaksanakan program APBD P 2020 ini," kata Jumaga.

Sementara Pjs Gubernur Kepri Bahtiar Baharuddin mengapresiasi kinerja Tim Banggar DPRD dan Pemprov Kepri. Kinerja Pemprov Kepri menurutnya luar bisa, dimana pada APBD P 2020 hanya mengalami pengurangan sebesar Rp 28 miliar lebih saja.

Padahal bila dibandingkan dengan daerah lainnya, pengurangan anggaran APBD TA 2020 luar bisa besar.

"Ada di pemerintahan lain di Indonesia pengurangan APBD Perubahan TA 2020 ini ada yang mencapi lebih dari 50 hingga 60 persen. Sangat jauh bila dibandingkan Kepri yang hanya Rp 28 Miliar saja," ujarnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews