Bertambah 8 Kasus, Pasien Positif di Bintan Kini 42 Orang

Bertambah 8 Kasus, Pasien Positif di Bintan Kini 42 Orang

Ilustrasi.

Bintan - Dinkes Bintan mencatat 8 pasien baru Covid-19, Kamis (10/9/2020). Mereka tercatat sebagai pasien kasus ke 74 - 81 di Bintan.

Kadinkes Bintan, dr Gama AF Isnaeni, mengatakan jika delapan pasien yakni warga dari Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara (Binut) dan Lobam, Kecamatan Seri Kuala Lobam (SKL) tertular Covid-19.

"Ya ada tambah 8 lagi yang positif. 7 diantaranya warga Tanjunguban dan 1 Tanjungpermai Lobam," ujar Gama.

Dengan adanya tambahan 8 pasien, total kasus positif di Bintan mencapai 81 kasus.Dari total tersebut 37 pasien dinyatakan sembuh, meninggal 2 orang dan 42 orang lainnya masih positif covid-19.

Untuk yang positif ada yang menjalani isolasi di rumah sendiri. Kemudian juga ada yang melakukan isolasi dan dirawat di rumah sakit seperti RSAL Tanjungpinang, RSUP RAT Kepri Tanjungpinang, RSUD EHD, RSUD Bintan Kijang, dan RS Embung Fatimah Batam.

Terkait pasien tambahan dari Tanjunguban diantaranya MB (52) pasien kasus ke 74. Pria berusia 52 tahun tersebut berdomisli di Tanjunguban Selatan, Kecamatan Binut. Awalnya bersangkutan ditetapkan suspek dan dia tidak memiliki riwayat perjalanan namun mengalami gejala sakit batuk dan sesak napas. Lalu siswa dan hasilnya terkonfirmasi positif covid-19 dan diisolasi di RSUD Engku Haji Daud (EHD) Tanjunguban.

Pasien kasus ke 75 yaitu ND (27) seorang perempuan dari Kelurahan Tanjungpermai, Kecamatan SKL. Awalnya dia reaktif Rapid Diagnostic Test (RDT) dan tidak memiliki riwayat perjalanan maupun gejala namun setelah diswab hasilnya terkonfirmasi positif covid-19 dan diisolasi di RSUD EHD Tanjunguban.

Lalu pasien kasus ke 76 adalah SAW (31) seorang perempuan asal Kelurahan Tanjunguban Utara, Kecamatan Binut. Dia juga suspek akibat kontak dengan pasien kasus ke 64. Dia juga memiliki gejala sakit batuk dan ansomia lalu isolasi mandiri.

Berikutnya MAP (28) pasien kasu ke 77 yang merupakan seorang pria berdomisili di Kelurahan Tanjunguban Utara, Kecamatan Binut. Awalnya dia ditetapkan suspek karena kontak dengan pasien kasus ke 64. Namun dia memiliki gejala sakit tenggorokan dan hilang Indra penciuman sehingga diswab dan hasilnya positif covid-19 lalu isolasi mandiri.

Pasien kasus ke 78 adalah R (35) seorang perempuan yang berdomisili di Kelurahan Tanjunguban Kota, Kecamatan Binut. Awalnya dia suspek karena kontak dengan pasien kasus ke 66. Namun dia memiliki gejala sakit kepala sehingga diswab dan hasilnya positif covid-19 lalu isolasi mandiri.

Kemudian pasien kasus ke 79 adalah E (39) yang merupakan seorang perempuan asal Kelurahan Tanjunguban Kota. Awalnya dia ditetapkan kontak erat dengan pasien kasus ke 66 sehingga diswab dan hasilnya positif covid-19 lalu isolasi mandiri.

Selanjutnya pasien kasus ke 80 yaitu S (48) seorang perempuan asal Kelurahan Tanjunguban Selatan, Kecamatan Binut. Dia dinyatakan orang yang berkontak erat dengan pasien kasus ke 64 dan 66 sehingga diswab dan hasilnya positif covid-19 lalu isolasi mandiri.

Sedangkan pasien kasus ke 81 yaitu DA (20) seorang pria asal Tanjunguban Kota, Kecamatan Binut. Awalnya dia dinyatakan orang yang berkontak erat dengan pasien kasus ke 64 sehingga diswab dan hasilnya positif covid-19 lalu isolasi mandiri.

"Dari 8 orang itu, 4 diantaranya memiliki gejala sakit sedangkan 4 orang lagi tanpa gejala," jelasnya.

Gama mengharapkan warga tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Jangan anggap remeh dengan virus ini, melainkan tetap waspada serta berupaya memutuskan mata rantai penularan virus dengan menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," ucapnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews