Batam - Industri Maintenance Repair Overhaul (MRO) yang dikelola PT. Batam Aero Technic di Bandara Hang Nadim resmi menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

Sebagai pengelola, PT. Batam Aero Technic, KEK MRO berinvestasi kurang lebih Rp 6,2 triliun sampai 2030 untuk pembangunan kawasan.

Kawasan ini menjadi arena industri dirgantara pertama di Batam yang fokus pada perbaikan dan service pesawat terbang.

Sebagai kawasan khusus, KEK MRO ditargetkan menjadi kawasan industri MRO pesawat udara terbesar di Asia Tenggara.

Saat ini KEK MRO memiliki 1 workshop dan 3 hanggar yang telah dibangun. 2 hanggar telah beroperasi dan melakukan maintenance pesawat udara milik Lion Air Group, dan satu hangar lagi dalam tahap finishing