Abang Kandung di Natuna Tega Habisi Nyawa Adik dengan Sadis

Abang Kandung di Natuna Tega Habisi Nyawa Adik dengan Sadis

Mayat Anisantia dievakuasi petugas. Wanita pengidap gangguan jiwa itu dibunuh abangnya sendiri. (Foto: Yanto/Batamnews)

Natuna - Seorang wanita penderita gangguan jiwa di Kecamatan Pulau Laut, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri tewas di tangan abang kandungnya sendiri, Minggu (19/7/2020). 

Anisantia (28) meregang nyawa dengan kondisi mengenaskan, setelah kepalanya dihantam balok kayu oleh Adi Dola (32). Diduga saat itu Adi sedang kesal dengan ulah Anisa. Pria itu pun kalap.

Kepada polisi, Dola mengaku kesal melihat ulah adiknya. Apalagi selama ini ia merasa adiknya sering membuat resah warga dan menjadi aib keluarga. Mereka tinggal di Desa Tanjung Pala, Pulau Laut.

Kapolsek Pulau Laut, Iptu Nellay Boy mengatakan, jika kejadian sekitar pukul 12.30 WIB. 

Baca juga: 

Foto-foto Kecelakaan Mobil Ketua DPRD Kepri

Kepala Kantor Cabang Bank BTN Batam Diperiksa Polda Kepri

Grup Band yang Positif Corona Manggung di Klub Malam Terkenal di Batam

"Kami mendapat informasi dari Ketua RW Desa Tanjung Pala, dan langsung menuju TKP. Setibanya di sana, pelaku Adi Dola langsung mengakui perbuatanya dan menyerahkan diri tanpa ada perlawanan," ujar Boy. 

 

Tersangka Dola.

"Pelaku mengaku tidak tahan menanggung malu akibat ulah dan tingkah laku adiknya.
Saat ini sudah kami amankan di Polsek Pulau Laut. Kami sudah lakukan olah TKP. Kasusnya akan ditangani Polres Natuna," ujar Boy.

Sementara itu Jenazah korban Anisantia saat ini telah berada di Puskesmas Pulau Laut. Kepala bagian depan tampak hancur.

Camat Pulau Laut, Tabrani mengatakan, Anisantia sehari sebelumnya sempat tanpa busana lompat ke laut di pelabuhan, sebelum diselamatkan oleh warga dan Satpol PP. 

"Mungkin karena alasan itu, abangnya merasa malu atas kelakuan adiknya," ujar Tabrani.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews