• HOME
  • Peristiwa
  • Kriminalitas
  • Metro
  • Politik
  • Daerah
    • Tanjung Pinang
    • Karimun
    • Natuna
    • Anambas
    • Lingga
    • Bintan
  • Video
  • Shopping
  • Indeks

Update Terbaru

• 8 Manfaat Emas, Mulai dari Investasi hingga Kecantikan      • Menristek Sebut Varian Baru B119 Belum Berdampak Kinerja Vaksin Covid-19      • Minda Guru      • Edhy Prabowo Bantah Berbincang dengan Eksportir Benur      • Artis Rina Gunawan Meninggal Dunia      • Karhutla di Meranti, Petugas Pastikan Api Benar-benar Padam di Lahan Gambut      • Polsek Belakangpadang dan Persatuan Wanita Vihara Dharma Bagi-bagi Nasi Kotak      • Kebakaran Hutan Kepung Area Pemakaman Covid 19 di Batam      • Besok Semua Anggota DPRD Batam Disuntik Vaksin      • Wabup Bintan Roby Jalani Suntik Vaksin Dosis Perdana     
Batamnews > Metro

Pemko Batam Kewalahan Biayai Ongkos Pulang Ratusan TKI

Jumat 05 Juni 2020, 19:26 WIB

Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad berbincang dengan TKI yang dikarantina di Rusun Tanjunguncang. (Foto: MCB)

Batam - Sempat dikarantina di Kota Batam mengikuti protokol kesehatan Covid19, sebanyak 13 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI)/TKI dari Malaysia akhirnya dipulangkan ke daerah masing-masing, Kamis (4/6/2020). 

Mereka merupakan PMI yang dideportasi dari Malaysia. Namun saat ini masih ada 197 orang PMI yang menjalani karantina terpusat di Batam

Mereka ditempatkan di Rusun Tanjunguncang, setibanya di Batam, Kamis (21/5/2020) lalu. Daerah asal PMI tersebut diantaranya 2 orang dari Pekanbaru, 1 orang dari Palembang, 1 dari Jakarta, 3 dari Surabaya dan 6 orang lainnya dari Lampung. 

Baca juga: Cek Kondisi TKI dari Malaysia, Amsakar: Harap Sabar dan Patuhi Aturan

"Sekarang PMI yang tersisa di Rusun Pemko tinggal 197 orang," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi, Jumat (5/6/2020).

Sehari sebelumnya, sudah 38 orang PMI yang telah kembali ke daerah asalnya. 

Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad berharap PMI yang belum dipulangkan tersebut bisa kembali ke daerah masing-masing menggunakan biaya sendiri.  

"Kami sudah menyurati Kementerian dan BP3TKI dan belum dapat jawaban," kata Amsakar.

Selama ini sejak kedatangan mereka ke Batam dua minggu lalu, kebutuhan makan ditanggung oleh anggaran Dinas Sosial (Dinsos) Pemko Batam. Ditambah lagi juga biaya pengecekan kesehatan. 

 

Amsakar mengakui, Pemko Batam kewalahan menanggung biaya transportasi para PMI tersebut. Pemko Batam pun harus meninjau anggaran lagi untuk menanggung kepulangan mereka, seandainya mereka tidak bisa untuk pulang dengan biaya sendiri

"Mereka sudah 14 hari di Batam, kita harapkan pada saat itulah para PMI ini bisa komunikasi dengan keluarganya soal pembiayaan," kata Amsakar.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Sosial Kota Batam, Leo Putra mengatakan bahwa pihaknya sudah menghubungi pihak BP4TKI dan BP3TKI baik secara tulisan maupun lisan. Namun pihak BP4TKI hanya bisa menangani PMI yang bermasalah, dan sebagian dari 293 PMI tersebut sudah ditangani. 

Baca juga: 293 Pekerja Migran Ditampung di Rusun, Amsakar: Pemulangan Butuh Waktu

Pihaknya mengakui bahwa hanya Batam saja yang membuka daerahnya untuk kepulangan PMI tersebut, daerah lain di Kepri menutup akses. 

“Jadi semuanya tidak bermasalah, kondisi mereka (PMI) itu cukup memprihatinkan, ada yang cuma bawa kantong plastik berisi beberapa pakaian saja, jadi memang tidak ada uangnya,” ujar Leo. 

Hal ini menurutnya cukup dilematis, Batam saat ini masih menangani Covid-19 dan bahkan anggaran juga tersedot untuk itu. 

Sehingga opsi terakhir yang diambil yaitu menghubungi pemerintah daerah asal mereka, agar membantu kepulangan para PMI. “Itu opsi terakhirnya, nanti akan kita koordinasikan,” katanya.
 

(ret)
Editor       : Muhammad Ikhsan
# TKI# Rusun Tanjunguncang# Pemulangan TKI


FOLLOW US :

Berita Terkait :
Jumat, 29 Mei 2020 - 19:26 WIB

293 Pekerja Migran Ditampung di Rusun, Amsakar: Pemulangan Butuh Waktu

Jumat, 22 Mei 2020 - 19:26 WIB

Karantina 293 WNI dari Malaysia di Batam, 2 Orang Mengidap HIV/AIDS

Jumat, 22 Mei 2020 - 19:26 WIB

Hasil Rapid Test 293 WNI dari Malaysia, Satu Orang Reaktif Corona

Jumat, 22 Mei 2020 - 19:26 WIB

Cek Kondisi TKI dari Malaysia, Amsakar: Harap Sabar dan Patuhi Aturan


Baca Juga :
Senin, 01 Maret 2021 - 19:26 WIB

Nasabah Asuransi Bumi Putera di Batam Mengadu ke DPRD

Minggu, 28 Februari 2021 - 19:26 WIB

Menteri Trenggono Larang Ekspor Benih Lobster

Selasa, 02 Maret 2021 - 19:26 WIB

KPK Selesai Obok-obok 4 Lokasi di Bintan, Termasuk Rumah Apri Sujadi

Senin, 01 Maret 2021 - 19:26 WIB

Pemerintah Siapkan Rp2,9 Triliun untuk Diskon Pajak Mobil Baru


Komentar Via Facebook :



Tag Terpopuler
#
Apri Sujadi

#
Pelantikan Bupati-Wakil Bupati

#
Ikan Berwajah Manusia

#
Unik

#
Model

#
Gajah

#
Yudi Ramdani

#
korupsi BPHTB Tanjungpinang

#
Asuransi

#
Bumi Putera

Berita Terpopuler
1
Bupati Bintan Kembali `Menghilang` usai Dilantik, Kemana?

dibaca 11914 kali

2
Polisi Cek Ikan Berwajah Mirip Manusia yang Ditemukan di Rote Ndao NTT

dibaca 8886 kali

3
Pengakuan Model Rusia Berfoto Tanpa Busana di Atas Punggung Gajah di Bali

dibaca 6293 kali

4
Jaksa Jebloskan Yudi Ramdani ke Sel Tahanan Polres Tanjungpinang

dibaca 5936 kali

5
Nasabah Asuransi Bumi Putera di Batam Mengadu ke DPRD

dibaca 5913 kali

6
Menteri Trenggono Larang Ekspor Benih Lobster

dibaca 4749 kali

7
Pabrik Milik PT Rapala di Batamindo Kebakaran

dibaca 4539 kali

8
Polisi Kawal Kedatangan 270 Vial Vaksin Tahap II di Karimun

dibaca 3872 kali

9
KPK Selesai Obok-obok 4 Lokasi di Bintan, Termasuk Rumah Apri Sujadi

dibaca 3810 kali

10
Pemerintah Siapkan Rp2,9 Triliun untuk Diskon Pajak Mobil Baru

dibaca 3658 kali

Suara Pembaca

5 hari lalu

Soft Launching The Monde City Batam, Puri Optimis Pemasaran di Tengah Pandemi
Batam -  Proyek properti The Monde City digadang menjadi Hunian 'high rise apartment' berkualitas dengan harga terjangkau. Dikembangkan
Kolom dan Opini

1 tahun lalu

Daya Saing Batam di Tepi Jurang?
Losing Competitiveness DALAM empat bulan terakhir ini kita dijejali dua peristiwa yang saling bertolak belakang. Peristiwa pertama, betapa kita gegap

1 tahun lalu

Kill or To Be Killed, is it Still Relevant?
BENARKAH dunia bisnis saat ini sudah seperti rimba belantara, siap membunuh atau terbunuh, seperti judul tulisan ini, kill or to be killed, cut-the-throat, or
Advertorial

3 bulan lalu

Promo Big Surprise, Electonics City Beri Hadiah Langsung Pembelian di Atas Rp 1 Juta
Batam - Electronics City mengadakan promo menarik untuk merayakan hari jadi ke-19. Promo ini bertemakan “Big Surprise”.
 


 
Download Aplikasi Android Suara.com
  • Berita
    - Nasional
    - Internasional
    - Peristiwa
    - Nusantara
    - Sumatera Utara
    - Riau
  • Daerah
    - Tanjungpinang
    - Karimun
    - Natuna
    - Anambas
    - Lingga
    - Bintan
    - Meranti
  • Kategori
    - Olahraga
    - Ekonomi
    - Properti
    - Tekno
    - Seleb
    - Kuliner
    - Female
  • Kategori
    - Travel & Hotel
    - Gaya Hidup
    - Otomotif
    - Video
    Kode Pos
    - Batam
  • Ragam
    - Batamsiana
    - Komunitas
    - Opini
    Serumpun
    - Malaysia
    - Singapura
  • Sosial Media
    - Facebook
    - Twitter
    - Instagram
    - Rss Feed







© 2015 - batamnews.co.id          Desain By :Aditya Tentang | Redaksi | Disclaimer | Pedoman | Info Iklan | Iklan Baris