BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Masih ingat kasus pembunuhan Tri Chintya Prasetya? Pengantin baru yang dibunuh lalu mayatnya dibuang di parit jalan keluar Hotel Vista Batam, Kecamatan Lubuk Baja, Batam, Kepri 17 hari lalu, 8 Agustus 2015. 

Saat ini kasusnya masih menemui jalan buntu. Pihak kepolisian belum berhasil mengungkap kasus tersebut kendati sudah ada puluhan saksi dan alat bukti sudah dikumpulkan.

Warga Batam pun bertanya-tanya dan terus berharap kasus pembunuhan sadis ini bisa terungkap dengan cepat. 

Selain bisa memberikan rasa nyaman, bila kasus ini terungkap, tentu saja bisa menjadi poin plus bagi aparat kepolisian.

Wanita berusia 17 tahun itu ditemukan tewas dengan sejumlah luka di leher dan memar di muka. Terdapat sekitar lima luka tusukan mematikan di sekitar leher.

Diduga pelaku sudah merencanakan dengan matang pembunuhan tersebut hingga polisi kesulitan mengendus jejaknya.

Penyidik kepolisian sempat mencurigai sejumlah orang, termasuk orang dekat yang mengenali Chintya. Beberapa diantaranya adalah dari pihak keluarga suami Chintya, Diva Desrinald.

Suami Chintya bahkan sempat ditahan selama 24 jam lebih. Ia juga tak diperbolehkan melihat proses penguburan mayat Chintya.

Saat itu Diva tengah diperiksa intensif oleh pihak kepolisian. Polisi juga mengamankan dua mobil Terios milik orangtua Diva serta mobil pick up milik Anggi, kakak Diva.

Hingga kini mobil tersebut masih berada di Mapolresta Barelang.

Tingginya keingintahuan warga Batam ini terlihat dari antusias mencari segala informasi tentang Chintya.

"Dua tiga hari ini kosong beritanya di media online," ujar pria warga Batam.

Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Yoga Buanadipta Ilafi mengatakan saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan.

[is]