Gudang Digeledah Polda Kepri, Manajer PT Ekasurya Bantah Timbun Masker

Gudang Digeledah Polda Kepri, Manajer PT Ekasurya Bantah Timbun Masker

GM PT Ekasurya Mandiri, Dedi. (Foto: Yude/Batamnews)

Batam - General Manager PT Ekasurya Mandiri, Dedi yang perusahaannya digrebek Ditreskrimsus Polda Kepri siang ini, Rabu (4/3/2020) membantah melakukan penimbunan masker dan hand sanitizer.

Dedi yang juga hadir di lokasi saat penggeledahan mengatakan, masker yang ada di dalam pabrik tersebut bukan untuk diperjualbelikan ke masyarakat. Dia pun kaget gudangnya digeledah polisi.

“Selama ini kami memang menyuplai ke industri-industri yang ada di Batam, customer kami seperti manufaktur, galangan, outsourching, oil & gas. Jadi bukan ke masyarakat, kami ke pabrik industri-industri di Batam,” ujar Dedy di depan perusahaannya di Komplek Inti Batam Bisnis dan Industrial Park.

“Semua barang kami yang ada di sini berhubungan dengan Industri semuanya, bukan barang-barang kesehatan,” ujarnya lagi.

Dedi menyebutkan, untuk barang-barang itu dia mengaku mendapatkannya dari China, Jakarta dan Singapura.

“Jadi kami mengambil barang tergantung dari distributornya donk. Ini kan barang-barang distributor punya. Barang ini kami kirim ke semua segmen industri. Tergantung kebutuhannya, puluhan perusahaan adalah,” kata Dedi.

“Kami tidak jual barang-barang ke rumah sakit,” tegasnya lagi.

 

 

Masker untuk industri

Dedi mengaku bingung dengan penggerebekan ini, karena selama dia merasa menyuplai masker dan hand sanitizer itu untuk industri.

“Kalau ke bidang kesehatan saya tidak tahu juga. Kami khusus kebutuhan industri saja. Jadi kami tidak tahu mereka kategorikan seperti kesehatan atau apa, yang penting kami customer butuh, kami mencukupi,” kata Dedi.

Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhart usai penggerebekan mengatakan pihaknya sedang melakukan pemeriksaan lebih lanjut.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews