Di Balik Kunjungan Kapal Milik Angkatan Bersenjata Iran ke RI

Di Balik Kunjungan Kapal Milik Angkatan Bersenjata Iran ke RI

Penampakan kapal perang Iran yang merapat di Pelabuhan Tanjung Priok, pekan lalu (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta - Kapal perang milik Angkatan Laut Republik Islam Iran berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, sejak Selasa (25/2/2020) hingga Jumat (28/2/2020).

Atase Pertahanan Kedutaan Besar Republik Islam Iran Kolonel Mohammad Behrouz mengtakan, kunjungan kapal tersebut dalam rangka merayakan hubungan diplomatik ke-70 tahun antara Indonesia dan Iran.

"Salah satu agenda yang direncanakan oleh kedua pihak untuk menyambut 70 tahun hubungan diplomatik adalah kunjungan antara kapal kedua negara. Di mana pada hari ini kapal Kharg, milik angkatan bersenjata Iran mengunjungi Jakarta," jelasnya.

Ia menjelaskan, Kapal Kharg berangkat dari pelabuhan Bandar Abbas Iran dan membawa 300 mahasiswa Akademi Angkatan Laut Iran. Kapal itu berada di Indonesia hingga 28 Februari 2020.

"Pertemuan dengan pejabat TNI AL Republik Indonesia, open ship dan olahraga bersama dengan mahasiswa Akademi Angkatan Laut Indonesia, adalah sebagian dari rangkaian kegiatan yang akan dilakukan oleh kapal Kharg di Indonesia," kata Behrouz.

Hubungan diplomatik antara Republik Islam Iran dan Indonesia telah terjalin sejak 1950. Tahun ini kedua negara merayakan ulang tahun hubungan diplomatik ke-70. Selama 70 tahun terakhir ini, kedua negara telah bekerja sama di berbagai bidang, yang termasuk bidang pertahanan dan keamanan.

"Iran dan Indonesia memiliki peran yang begitu strategis dan penting untuk menjaga keamanan di barat dan timur Asia khususnya pada perairan kawasan masing-masing antara lain Selat Hormuz dan Selat Malaka," kata Behrouz.

Kedatangan Kharg ke Indonesia sempat melahirkan kekhawatiran. Sebab, virus coron (Covid-19) telah menjangkiti Negeri Persia. Kendati demikian, Atase Pers Kedutaan Besar Iran untuk Indonesia di Jakarta Ali Pahlevani Rad memastikan awak kapal Kharg terbebas dari virus itu.

"Kapal Iran ke Indonesia dicek oleh otoritas kesehatan dan karantina Indonesia," katanya melalui pesan singkat saat ditanya oleh CNBC Indonesia apakah para awak kapal telah menjalani pemeriksaan terkait Covid-19.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews