Ribut-ribut Begal di Tanjungpinang, Polisi: Informasi Hoaks

Ribut-ribut Begal di Tanjungpinang, Polisi: Informasi Hoaks

AKP Efendri Ali (Foto: Batamnews)

Tanjungpinang- Sejumlah pesan berantai mengenai adanya tindak pidanan perampasan atau begal meresahkan warga Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Pesan itu beredar dari aplikasi obrolan.

Pesan berantai itu berisi tangkapan layar sebuah grup yang menginformasikan adanya korban begal di kilometer 7, Tanjungpinang.

Dalam screenshot grup itu, sebuah akun menuliskan bahwa temannya, Ilham, meninggal dunia karena dibegal dan barang-barangnya diambil pelaku begal.

"Assalamualaikum Innalillahi wainnailaihi roji'un teman kita ilham baru saja terkena musibah dibegal di batu 7 tadi malam dan barangnya hilang semua."

Begitu bunyi tulisan pesan berantai yang diterima Batamnews.co.id, Minggu (5/1/2019).

Selain tulisan imbauan untuk  berhati-hati saat berkendara malam hari. Screenshot itu juga menampilkan sebuah gambar seorang lelaki-laki yang sedang terbaring.

Mengenai informasi itu, Kasatreskrim Polres Tanjungpinang, AKP Efendri Ali memastikan bahwa informasi pesan WhatsApp itu hoax. 

Informasi yang sama sempat beredar  di Kilometer 8 tepatnya di pembakaran mayat. 

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews