Batam - Hindari calo dengan membeli tiket kapal di konter resmi. PT Pelni mengingatkan masyarakat untuk check in sesuai dengan data diri. Praktik calo sepertinya menjadi masalah lama yang kerap terjadi di pelabuhan domestik di Batam, terutama untuk tiket penumpang kapal Pelni.

Kepala Operasional PT Pelni Batam, Dicky Dermawandi mengatakan, pihaknya tidak menginginkan terjadi penipuan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.

"Seperti spekulan ini kan sangat meresahkan. Mereka memesan tiket atas nama orang lain atau saudaranya dan menjual kepada calon pemudik dengan harga berbeda,” ujar Dicky, Rabu (19/12/2019).

Ia mengakui pihaknya tidak bisa menangani secara keseluruhan. Ditegaskannya bahwa calon penumpang tidak bisa naik ke kapal jika tiket mereka tidak sesuai dengan e-KTP.

"Jadi itu bukan dari Pelni. Jadi masyarakat harus bijak. Karena bisa dirugikan atas hal ini (membeli tiket lewat calo)," katanya.

Sebelumnya polisi sempat mengamankan lima lembar tiker KM Kelud tujuan Belawan (Sumut) bersama dua calo tiket.

Kedua tersangka MS dan RP selama ini bekerja sebagai porter dan juru parkir di kawasan Pelabuhan Domestik Sekupang.