Karimun - Tanaman Obat Keluarga (Toga) Asman Selasih di Kelurahan Parit Benut, Kecamatan Meral, Karimun, Kepri, bersaing dalam penilaian dengan tiga provinsi di Indonesia.

Penilaian ditingkat nasional, saat ini masih berjalan dan Toga Asman Selasih Kelurahan Parit Benut Kecamatan Meral merupakan lokasi penilaian pertama, dari empat daerah di Indonesia yang dinilai oleh tim.

"Kita bersaing dengan tiga provinsi lainnya, yakni Provinsi Riau, Sumatera Selatan serta Kalimantan Selatan. Informasinya, hasil penilaian sudah bisa didapat pada ahkir Oktober ini," ujar Kepala Puskesmas Meral, Paras Hasibuan, Jumat (18/10/2019).

Toga Asman Selasih, merupakan binaan Puskesmas Kecamatan Meral, saat ini telah menduduki empat besar nasional. Penilaian mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi dan kini menanti hasil penilaian tingkat nasional.

Toga tersebut mampu mengungguli pesaing ketatnya di dua Kecamatan sebelumnya di Kabupaten Karimun, karena telah lebih dulu mendapatkan penilaian terbaik tingkat nasional pada tahun 2017 dan 2018, yakni Kecamatan Karimun dan Kecamatan Tebing.

Tidak hanya itu, produk olahan jamu kunyit asam dari bahan-bahan alami koleksi Toga, kini telah dipasarkan di beberapa hotel di Karimun, sebagai oleh-oleh yang bisa dibawa pulang oleh tamu hotel.

Jamu yang dihasilkan dinilai mampu memberikan manfaat luar biasa bagi masyarakat, khususnya di Kelurahan Parit Benut Keacmatan Meral. Terutama bagi penderita hipertensi, selain meminum jamu warga juga dibina dengan melakukan senam anti hipertensi.

"Alhamdulillah melalui jamu-jamuan yang kita olah berbahan Toga, mampu menurunkan hipertensi masyarakat, hasilnya luar biasa banyak yang tekanan darahnya mulai normal," katanya

Paras menyebutkan, selain sebagai lokasi tanaman obat-obatan yang langka, Toga Asman Selasih Kelurahan Parit Benut juga menjadi objek wisata, tempat bersantai mulai dari anak sekolah maupuan para tamu hotel, yang ingin berkunjung langsung ke pusat produksi jamu.

(aha)