PPIH Embarkasi Batam Catat 5 Calon Haji Meninggal di Tanah Suci

PPIH Embarkasi Batam Catat 5 Calon Haji Meninggal di Tanah Suci

Jemaah Haji.

Batam - Panitia Pelaksana Ibadah Haji (PPIH), Embarkasi Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau mencatat, sudah 5 orang calon haji yang meninggal di Tanah Suci selama musim haji tahun 2019.

"Ya, 5 sudah lima calon haji yang meninggal," kata Kepala Bidang Humas dan Informasi PPIH Embarkasi Batam, Syahbudi di Batam, Senin (5/8/2019).

Berdasarkan data PPIH, calon haji yang meninggal di tanah suci diantaranya Satari Saroji Sangid bin Saroji asal Kabupaten Sintang Kalimantan Barat yang tergabung dalam kloter 16 BTH, ia meninggal di KKHI Mekah, Jumat (2/8/2019).

Kemudian Poniman bin Mat Rahum Afdullah (61) asal Kabupaten Karimun, Kepri yang tergabung dalam kloter 17, meninggal di Rumah Sakit King Faishal pada Kamis (1/8/2019).

Muslimin Musthofa asal Talang Bakung Jambi, yang tergabung dalam kloter 21 meninggal di RS King Faishal pada Rabu (31/7/2019).

"Terakhir, Khairil Abbas bin Salim asal Pekanbaru, Riau dan Subli bin Muhammad asal Indragiri Hilir, Riau," sebutnya.

Selain itu, ada juga calon haji yang meninggal dunia dalam perjalanan dari daerah asal, sebelum diberangkatkan ke Bandara Hang Nadim Batam, yaitu seorang calon haji asal Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi yang bernama Yarisman Panuah.

Terkait santunan, Kepala Daerah Kerja Mekkah PPIH 2019, Subhan Cholid mengatakan jemaah calon haji yang meninggal selama pelaksanaan ibadah haji akan mendapatkan santunan dan perlindungan asuransi hingga Rp125 juta.

"Beberapa ketentuan, di antaranya jemaah wafat sejak ke luar rumah sehingga sebelum tiba di rumahnya kembali. Kemudian jemaah mengalami kecelakaan hingga wafat atau cacat tubuh," ujarnya.

Pada musim haji tahun ini, Embarkasi Batam telah  memberangkatkan sekitar 12.860 calon haji dari Riau, Kepri, Kalbar dan Jambi yang terbagi dalam 29 kloter.

(ret)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews