BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Ribuan warga Batam yang berasal dari Jawa mengadakan acara silaturahmi akbar dalam menghadapi Bulan Suci Ramadhan bersama Wakil Gubernur Soerya Respationo di Aula Arafah Asrama Haji Batam Centre Batam, Selasa (16/6/2015) malam.

Sebelum acara dimulai, diawali dengan lagu berjudul Gundul Pacul dan pembagian santunan kepada ratusan anak yatim.

Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo menyampaikan, setiap tahun temanya berbeda-beda. Hari ini dengan tema Megengan. Megengan adalah tradisi masyarakat Jawa dalam menyambut bulan Ramadhan, megengan diambil dari bahasa Jawa yang artinya menahan

Soerya menjelaskan, dalam tradisi Megengan yakni menyamakan persepsi, melapangkan jalan dalam mencapai tujuan.

"Lagu Gundul Pacul, sepintas kita lihat seperti lagu anak-anak. Namun lagu ini maknanya sangat dalam dan diciptakan oleh Sunan Kalijogo, yang artinya dalam menjalankan amanah, kalau gembelengan (sombong, congkak), seorang pemimpin yang diberikan amanah maka rakyatnya akan sengsara," ungkapnya.

"Menjelang bulan Suci Ramadhan, hendaknya kita bertafakur, merenungi tentang dari mana asal usul kita, siapa pencipta, kemana arah hidup kita," tutur Soerya.

Selain itu Soerya mengatakan, dalam kehidupan sesuai dengan tupoksi masing-masing akan kita pertanggungjawabkan tugas-tugas yang kita jalankan.

Selain silaturahmi, acara yang dipadati ribuan warga ini juga dimeriahkan musik-musik tradisional Jawa.

(isk)