Ini Perubahan Jadwal Kapal di Karimun Saat Pemilu

Ini Perubahan Jadwal Kapal di Karimun Saat Pemilu

Sejumlah armada transportasi laut di Pelabuhan Tanjungbalai Karimun mengalami perubahan jadwal keberangkatan di hari pemilu. (Foto: Edo/Batamnews)

Karimun - Jadwal keberangkatan angkutan Laut di pelabuhan internasional dan domestik Tanjungbalai Karimun berubah pada saat Pemilu 17 April, besok.

Sejumlah keberangkatan akan mengalami perubahan, bahkan ada kapal yang tidak beroperasi sama sekali.

Berubahnya jadwal keberangkatan tersebut, karena pemilik jasa angkutan memberikan kesempatan kepada awak kapalnya berpartisipasi dalam pemilu.

"Ada beberapa kapal merubah jadwal keberangkatan pada saat pemilu nanti. Kita sudah menerima surat pemberitahuannya dan juga pihak kapal sudah menyebarkan informasi di loket-loket mengenai hal itu," kata Kepala Seksi Lalu Lintas dan Angkutan Laut KSOP Kelas I Tanjungbalai Karimun, Febri Bur, Selasa (16/4/2019).

Ia menjelaskan, beberapa angkutan laut yang merubah jadwalnya diantaranya ialah MV Mikonatalia, Batam jet, Dumai Ekspress, Tobindo dan Putri Angraini.

Untuk MV Mikonatalia, keberangkatan dimulai pukul 09.30 WIB, tidak ada keberangkatan pagi. Hal serupa juga dilakukan Dumai Ekspress, dimana jadwal keberangkatan akan dimulai siang hari.

"Semuanya rata-rata tidak beroperasi pagi. Sedangkan Batam Jet tujuan Batam dan Dumai, pada Rabu tidak beroperasi sama sekali," terangnya.

Selanjutnya untuk di Pelabuhan Internasional, dengan tujuan Karimun-KuKup dan Karimun-Johor, tidak beroperasi pada pukul 08.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB. Mereka baru melayani angkutan laut pada jadwal keberangkatan diatas pukul 10.00 WIB.

Sejumlah kapal lainnya seperti Oceana tetap beroperasi seperti biasanya, begitu juga dengan angkutan laut tujuan Singapura.

Selain aktifitas di pelabuhan domestik dan internasional Kabupaten Karimun, Pelabuhan antar pulau Karimun tetap beroperasi seperti biasa.

"Untuk kapal antar pulau tetap sama, karena jarak tempuh juga tidak jauh sehingga untuk memilih dirasa tidak memakan waktu yang lama," katanya.

Meski ada beberapa perubahan jadwal, Febri mengatakan, hal itu tidak akan menganggu aktifitas pelayaran di Karimun. Karena, intensitas penumpang pada 17 April tersebut tidak terlalu ramai, berbeda pada masa-masa libur panjang atau libur sekolah.

(aha)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews