RUPS PT Pelabuhan Kepri Batal Pecat 3 Direksi

RUPS PT Pelabuhan Kepri Batal Pecat 3 Direksi

Salam komando tiga direksi usai RUPS PT Pelabuhan Kepri. (Foto: Yogi/batamnews)

Tanjungpinang - Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Pelabuhan Kepri tetap mempertahankan tiga direksi yang bermasalah, Selasa (19/3/2019). Padahal awalnya Komisaris Utama (Komut) PT Pelabuhan Kepri Hurzrin Hood meminta semua direksi diberhentikan.

RUPS tersebut berlangsung di Lantai 2 Gedung Gubernur Kepri di Dompak. Terlihat pertemuan itu tidak dihadiri oleh Gubernur Kepri Nurdin Basirun tetapi diwakili Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Kepri, Syamsul Bahrum.

Komut PT Pelabuhan Kepri Huzrin Hood mengatakan, setelah RUPS, ketiga direksi disepekati diberi kesempatan untuk memperbaiki masalah yang ada. 

"Kita beri kesempatan satu bulan lagi, kalau tidak baru diberhentikan melalui RUPS luar biasa," ujar dia kepada awak media usai rapat.

Huzrin mengatakan, dalam RUPS sudah disepakati beberapa hal penegasan tentang kinerja masing-masing direksi. "Ketiga direksi harus berbenah," katanya. 

Baca: Besok RUPS, Huzrin Serukan Pemecatan 3 Direksi PT Pelabuhan Kepri

Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Kepri, Syamsul Bahrum mengatakan, dalam rapat selain rekonsilidasi juga dilakukan evaluasi kinerja ketiga direksi. 

"Dimana hasilnya kita sudah menetapkan Rencana Kerja Perusahaan (RKP) untuk perbaikan kedepan, dalam rapat kita juga mengevaluasi kinerja kawan-kawan (direksi)," ujar dia.

Ia melanjutkan, setelah ini semua direksi harus bekerja sesuai tupoksi yang sudah disepakati di RKP tersebut.

"Kita berharap direksi BUP bekerja secara kolektif agar Kepri lebih baik," katanya. 

Syahrul menegaskan, PT Pelabuhan Kepri bukan personal bisnis tetapi inpersonal bisnis. "Itu yang harus dipahami," ujar dia di depan tiga direksi tersebut. 

Salah satu direksi PT Pelabuhan Kepri Darmansyah mengatakan, persoalan yang selama ini terjadi akibat tidak adanya tupoksi kinerja masing-masing. 

"Memang selama ini tupoksinya belum tercipta, hal itu membuat tidak ada kejelasan," kata dia. 

Ia melanjutkan, akibatnya pekerjaan yang sebenarnya tim tersebut tumpang tindih bahkan tidak jalan. "Melalui RUPS tadi setidaknya sudah menjelaskan fungsi masing masing kami," kata dia. 

Setelah konferensi pers dilakukan ke tiga direksi diantarnaya Darmansyah, Rio Onasis, dan Widrasto Dwi Guntoro salam komando bentuk keharmonisan mereka. 

Sebelumnya telah sering terjadi polemik di internal PT Pelabuhan Kepri antara ketiga direksi tersebut. Bahkan polemik tersebut membuat Gubernur Kepri mengintruksikan komisaris utama melakukan RUPS mengatasi pemasalahan tersebut. 

(tan)
 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews