Hasil Forensik: Janin 8 Bulan yang Dibuang di Sekupang Kehabisan Oksigen

Hasil Forensik: Janin 8 Bulan yang Dibuang di Sekupang Kehabisan Oksigen

Ilustrasi.

Batam - Autopsi yang dilakukan polisi terhadap janin 8 bulan yang dijumpai di pinggir jalan hutan Sei Temiang menujukkan hasil yang mengejutkan.

Mayat janin itu dibungkus selimut dan kondisinya memprihatinkan saat dijumpai warga.

Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Erlangga menuturkan, jika hasil forensik organ dalam menujukkan janin itu kehabisan oksigen.

"Janin berjenis laki laki berusia 8 bulan, diperkirakan tewasnya antara 3 hingga 5 hari," terangnya, Senin (11/3/2019).

Erlangga menambahkan, dari hasil otopsi diketemukan tulang tengkorak terpisah dari organ otak. "Dari hasil otopsi diketemukan tulang tengkorak terpisah dari organ otak," tambahnya.

Seorang pemotor yang kebetulan berhenti di pinggir jalan menemukan bau tak sedap sebelumnya. Ternyata mayat janin di buang di dalam semak-semak pinggir jalan dekat Sei Temiang, tak jauh dari kuburan Cina sebelum Kantor Pertamanan BP Batam, Kelurahan Tanjung Riau, Kecamatan Sekupang pada Kamis (7/3/2019) lalu sekitar pukul 17.00 WIB.

Polisi masih menyelidiki orangtua pembuang janin tak berdosa ini.

(jim)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews