Jakarta - Perceraian terjadi karena beberapa alasan. Banyak alasan sembrono yang telah menjadi penyebab perceraian di Malaysia. Apa saja?

Ada beberapa alasan kasus perceraian pengantin baru yang disebut oleh Menteri Wanita, Keluarga dan Pembangunan Masyarakat, Hannah Yeoh. Ia menyebutkan bahwa pasangan yang mendengkur keras, istri yang sering bepergian dengan teman-teman menjadi alasan mengapa beberapa pasangan yang telah menikah selama kurang lebih lima tahun akan bercerai.

Selain itu, ia juga menambahkan bahwa alasan lain untuk bercerai adalah bahwa suami tidak senang dengan kebiasaan istri mereka ketika makan di mobil. Apa yang salah dengan makan di mobil? Hannah menyoroti bahwa alasan ini didasarkan pada laporan berita, yang mengutip dari Departemen Kehakiman Selangor Syariah. Laporan yang diterbitkan pada tahun 2016 mengungkapkan bahwa ada setidaknya 23 alasan untuk terjadinya perceraian di Selangor.

Ia juga berbagi beberapa alasan lain mengapa banyak pasangan memilih untuk bercerah. Salah satunya adalah perbedaan dalam opini politik serta suami memiliki gaji yang lebih rendah dibanding istri-istir mereka. Dengan adanya masalah ini, pemerintah Malaysia pun mengambil langkah khusus untuk "memperkuat institusi pernikahan dan keluarga" dengan menyediakan kursus pra dan pasca perkawinan melalui Badan Kependudukan dan Pengembangan Keluarga Nasional (LPPKN).

Kursus ini nantinya akan mempersiapkan dan membantu pasangan muda untuk membangun keluarga yang kuat dan juga bahagia. Ia juga mengatakan kursus pra-nikah yang disediakan adalah SmartStart, yang membantu pasangan mendapatkan lebih banyak pengetahuan dalam mengelola keuangan rumah tangga dengan cerdas.

(*)