Jakarta - Pengendara kendaraan bermotor wajib berhati-hati saat di jalan raya. Sebab, berbagai risiko kecelakaan selalu mengintai, salah satunya penyebabnya karena blind spot.

Bahkan menurut Executive Coordinator CSVC Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Budi Mahendra, blind spot menjadi penyebab dominan risiko kecelakaan.

“Hal ini terjadi karena pengendara tidak dapat melihat dengan jelas kendaraan lain pada beberapa sisi kendaraan, dibutuhkan perhatian dan fokus yang lebih untuk menghindari keadaan ini,” kata dia, dilansir Liputan 6.

Budi mengatakan, terjadi kecelakaan di jalan raya, biasanya karena pandangan kurang aman pada sisi kanan dan kiri kendaraan. Terlebih saat hendak mendahului atau mengambil jalur lain di jalan raya.

Blind spot sendiri terjadi karena jangkauan pengemudi yang tidak terlihat dari kaca spion kanan dan kiri, sehingga sangat berbahaya, khususnya ketika berkendara di daerah ramai atau jalur bebas hambatan.

Ini tips untuk mengurangi resiko blind spot dengan cara :

1. Posisikan kaca spion kendaraan semaksimal mungkin sejajar dengan bodi kendaraan, dan fokuskan ke luar dari kendaraan.

2. Menggunakan spion standar pabrikan, karena sudah didesain khusus dan teruji.

3. Ketika akan mendahului kendaraan lain, gunakan lampu sein, perhatikan spion dan wajib untuk memastikan sisi tersebut aman (karena ada blind spot).

(*)