843 Pelamar CPNS Karimun Tak Lolos Administrasi, Ini Penyebabnya

843 Pelamar CPNS Karimun Tak Lolos Administrasi, Ini Penyebabnya

Karimun - Tahap seleksi Administrasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Instansi Kabupaten Karimun telah selesai. Sebanyak 843 pelamar pada tahap ini dinyatakan tidak memenuhi syarat dari 3.466 pelamar.

Pengumuman  seleksi administrasi tersebut pada Minggu (21/10/2018) kemarin. Berkas pelamar yang masuk ke panitia Seleksi Nasional (Panselnas) di Kabupaten Karimun hanya 2.623 dinyatakan lolos dalam tahapan administrasi.

"Berdasarkan rekapitulasi, 2,623 pelamar yang lulus. Sementara untuk yang dinyatakan tidak lulus ada 843 pelamar, kebanyakan permasalahannya ialah tidak mengupload akreditas BAN PT, ada juga yang mendaftar tidak sesuai kualifikasi dan salah dalam pembuatan lamaran," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Karimun Sudarmadi, kemarin.

Dari berkas yang masuk ke BKPSDM, jumlah pelamar masing- masing formasi antara lain, untuk formasi teknis sebanyak 1,440 pelamar, guru 1,237 dan tenaga kesehatan 789 pelamar.

Pelamar yang dinyatakan tidak lulus dalam tahapan seleksi administrasi kebanyakan tidak melengkapi persyaratan yang telah diminta, seperti tidak mengupload akreditasi BAN PT, kualifikasi tidak sesuai dan salah dalam pembuatan lamaran sesuai format yang telah ditentukan.

"Setelah pengumuman hasil verifikasi administrasi yang lulus masing masing formasi antara lain, tenaga guru berjumlah 993 pelamar, tenaga kesehatan 560, tenaga teknis 1070. Sementara untuk formasi khusus camlaude ada 1 orang," ujarnya.

Sudarmadi meminta kepada para peserta untuk dapat terus mengakses situs resmi Seleksi Penerimaan CPNS untuk mengetahui tahapan selanjutnya dan lokasi ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang nantinya akan dilaksanakan dengan sistem Computer Assisted Test (CAT).

"Pengumuman selanjutnya akan diumumkan disitus resmi," katanya.

(aha)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews