Warga siapkan eskavator gali dua lobang

Bau Busuk Diduga Mayat Dalam Timbunan Pasir di Meral Karimun

Bau Busuk Diduga Mayat Dalam Timbunan Pasir di Meral Karimun

Lobang bekas galian warga mencari penyebab bau tak sedap (Foto: Edo/Batamnews)

Karimun - Bau busuk menyengat yang membuat risau warga daerah Kuda Laut, Baran, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun belum terpecahkan. Misteri bau bangkai ini mengundang banyak spekulasi.

Lokasi bau menyengat di daerah timbunan pasir. Warga pun melakukan penggalian bersama pihak kepolisian. Mereka curiga ini bau mayat. Dua lobang telah digali oleh warga, bau yang menyengat semakin menusuk hidung, apalagi terbawa angin.

Karena belum ditemukan tadi malam, penggalian dilanjutkan hari ini, Minggu (23/9/2018). Kondisi yang gelap dengan penerangan seadanya, menyebabkan penggalian agak sulit malam itu.

"Kondisi gelap dan sudah malam," ucap ketua RT setempat, Arifin, Sabtu (22/9/2018) malam.

Arifin juga menyebutkan, bau tak sedap tersebut pertama kali diketahui oleh pemuda sekitar. Kemudian memberi tahukan kepada RT

Di lokasi itu juga banyak kerumunan lalat.

"Kami menggali disaksikan kepolisian. Saat dilakukan penggalian baunya semakin menyengat," kata Arifin, warga setempat, Minggu (23/9/2018)

Dua lobang yang digali sedalam sekitar 40 meter dengan lebar 50 meter. Namun sumber bau tak kunjung bertemu

"Belum ada dijumpai, hari ini dilanjutkan lagi. Rencananya mau pakai beko (eskavator) untuk menggali," kata dia.

(aha)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews