10 Jemaah Haji Embarkasi Batam Meninggal, 1 dari Kepri

10 Jemaah Haji Embarkasi Batam Meninggal, 1 dari Kepri

Ilustrasi

Batam - Jumlah  jemaah haji Embarkasi Batam yang meninggal di Mekkah, Arab Saudi bertambah menjadi 10 orang, Kamis (23/8/2018). Satu orang di antaranya berasal dari Provinisi Kepulauaan Riau.

Wakil Sekretaris IV Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam, Syahbudi mengatakan, berita duka ini disampaikan setelah mendapatkan data resmi dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Embarkasi Haji Batam. "Kemarin masih sembilan orang, tetapi baru-baru baru ini tambah satu orang lagi," katanya. 

Ia melanjutkan, banyak faktor yang mengakibatkan jemaah meninggal dunia umumnya karena sakit. "Yang meninggal enam orang laki laki, empat orang wanita," katanya kepada Batamnews.co.id.

Syahbudi juga mengatakan saat ini kondisi cuaca di Mekkah masih panas. "Sekarang 31 sampai 42 derajat celcius," katanya.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kota Batam Erizal Abdullah mengatakan, banyak faktor mengakibatkan jemaah meninggal diantaranya penyakit bawaan dari daerah hingga kelelahan. "Apalagi saat ini musim kemarau," katanya.

Erizal mengatakan, jemaah yang wafat tidak dibawa pulang tetapi dikebumikan di sana. "Nanti juga akan diberi asuransi dari mitra Kementerian Agama," katanya.

Berikut data jemaah haji yang meninggal di tanah suci :

Suparto Katidjo Abdullah (64) berasal dari Mempeweh, Kalimatan Barat. Meninggal Kamis (9/8/2018) di Pemondokan Mekkah pukul 07.30 WAS. Jemaah kloter 13 ini dikebumikan di Sarayya.

Utin R Idris (55) juga berasal dari Kalimatan Barat, Pontianak. Meninggal Ahad (12/8/2018) di KKHI Mekkah pada pukul 05.30 WAS. Jemaah Kloter 16 ini dikebumikan langsung di Shara'e.

Kemudian Nizar M Syam Balikun (55) berasal dari Kuantan Singingi, Provinsi Riau. Meninggal Ahad (12/8/2018) di REAS Mekkah pukul 23.30 WAS. Jemaah kloter 09 ini dikebumikan di Shara'e.

Suratman Muhanan Wororejo (75) berasal dari Batang Hari, Provinsi Jambi. Meninggal Selasa (14/8/2018) di KKHI Mekkah pada pukul 02.10 WAS. Jemaah kloter 24 ini dikebumikan di Sharayya. 

WAS Jasman Ayub Ismail (60) berasal dari Mempawah, Kalbar, meninggal 18 Agustus 2018. Suryana Bahari Abdul Razak (50) berasal dari Ketapang, Kalbar meninggal pada 19 Agustus 2018. Nurhayati Arban Abdullah (59) berasal dari Riau meninggal pada 21 Agustus 2018. 

Selanjutnya Muhammad Baharuddin Harun (69) berasal dari Karimun Provinsi Kepri meninggal pada 21 Agustus 2018. Supeni Yahkun Barnawi (69) bersal dari Riau menginggal pada 22 Agustus 2018. Terakhir Siti Nurroudlotul Masluha (56) berasal dari Kabupaten Bengkayang, Kalbar meninggal pada 22 Agustus 2018.

(tan)
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews