Bintan - Jembatan penghubung antara Kelurahan Kawal-Desa Teluk Bakau yang bergeser sekitar 20 centimeter akhirnya diperbaiki, Rabu (22/8/2018). Sebelumnya para pengemudi dan pengendara khawatir melihat kondisi akses jalan menuju Pantai Trikora tersebut.

Momen liburan dipastikan arus kendaraan akan semakin ramai. Warga khawatir jika konstruksi jembatan berubah malapetaka bagi pengguna jalan.

Dengan dongkrak hidrolik, jembatan sepanjang 50 meter dan lebar 6 meter itupun diangkat. Petugas dari dinas terkait Pemkab Bintan tampak bekerja ekstra. Kemudian pekerja bersama pengendara beramai-ramai mendorong jembatan tersebut sampai kembali ke posisi semula.

"Jembatan ini sudah bergeser jauh dari posisinya sekitar 15-20 cm. Jadi kalau tak diperbaiki secepatnya bisa bahayakan pengguna jalan," ujar Yanto, salah satu pekerja.

Lori bermuatan lebih dari 10 ton yang hilir mudik mengantarkan barang pesanan proyek menjadi penyebab jembatan itu bergeser. 

Petugas dari dinas terkait akhirnya memperbaiki kondisi jembatan yang berada di Kelurahan Kawal, Kabupaten Bintan yang bergeser 20 centimeter. (Foto: Ary/Batamnews)

Bantalan karet yang digunakan untuk menopang kedudukan jembatan menjadi cepat rusak sehingga rentan bergeser.

"Ada lori dragon muatan batu granit lewat, jembatan itupun langsung bergeser ke kanan," katanya.

Pekerja sudah mengganti bantalan karet tersebut dengan yang baru. Kemudian posisi jembatan itupun sudah kembali ke titik semula.

"Sudah bisa dilewati kembali jembatan ini. Tapi kami harapkan lori bermuatan besar tidak melintas disini lagi," ucapnya. 

(ary)