Batam - Brigadir Maria Magdalena Marpaung, Polwan Polsek Batuaji yang diduga bunuh diri, ternyata baru saja menjadi menjadi seorang sarjana akuntansi di Universitas Putera Batam.

"Dia mahasiswa saya. Brigadir Maria baru lulus wisuda pada 14 Juli 2018," ujar Nur Elfi, Rektor Universitas Putera Batam, kepada batamnews.co.id, Kamis (26/7/2018).

Nur Elfi cukup terkejut dengan kejadian tersebut. Apalagi ia sempat berbincang dengan Maria sebelum ia wisuda.

"Dia orangnya baik dan ramah," ujar Nur. Menurut para dosen, saat kuliah, Maria memang tak banyak bicara.

"Dia orangnya tak banyak bicara, begitu kata dosen," ujar Nur. 

Nur turut berduka cita dengan apa yang dialami Brigadir Maria tersebut.

Di kalangan pengacara yang mengenalnya Maria juga dikenal sosok yang baik dan profesional dalam bekerja. Dia saat ini bertugas di Polsek Batuaji sebagai penyidik.

Sebelumnya ia bertugas di Polresta Barelang di Unit PPA.

"Orangnya baik dan profesional," ujar Thamrin SH, seorang pengacara di Batam, Kamis (26/7/2018).

Menurut Thamrin, Maria merupakan penyidik yang menangani kliennya. "Klien saya dia yang tangani. Klien kami dipindahkan dari Polsek Batuaji ke Polres, karena Polsek Batuaji khawatir ada upaya gantung diri klien kami tak tahan di dalam sel, eh malah begini kejadiannya," ujar Thamrin.

Thamrin pun mengaku prihatin dan sedih mendapat kabar tersebut. Ia sedikit pun tak menyangka akan hal itu.

Brigadir Maria Magdalen ditemukan tewas tergantung di rumahnya di Perumahan Cipta Asri Tahap I, Sagulung, Batam, Kepri, Maria. Ia meninggalkan dua orang anak dan seorang suami. 

(snw)