HKI Gesa BP Batam Sosialisasi Sistem Perizinan Elektronik

HKI Gesa BP Batam Sosialisasi Sistem Perizinan Elektronik

Wakil Koordintor Himpunan Kawasan Industri (HKI) Kepri, Tjaw Hoeing (tengah). (foto: yogi/batamnews)

Batam - Wakil Koordintor Himpunan Kawasan Industri (HKI) Kepri, Tjaw Hoeing menyambut baik penerapan Online Single Submission (OSS) di Batam. 

Dia meminta BP Batam segera sosialisasi pengurusan perizinan usaha terintegrasi elektronik yang sudah dirilis oleh Menteri Koordinator Perekonomian tersebut.

Menurutnya sistem itu akan meningkatkan investasi dalam negeri maupun luar negeri.

"OSS konsepnya mempermudah dan mempercepat semua proses perizinan investasi. Kalau berjalan lancar itu akan meningkatkan penanaman modal," katanya kepada Batamnews.co.id, Selasa (10/7/2018).

Ia melanjutkan, meskipun sistem ini sangat bagus, harus tetap diperhatikan agar aplikasi tidak menimbulkan masalah. 

"Perlu dilakukan sosialisasi ke para pelaku usaha terutama di Batam. Ya satu hari aja sudah itu, yang penting pengusaha tahu step-stepnya," kata Ayong.

Ayong mengatakan, perubahan sangat signifikat ketika OSS dirilis. Sebelumnya investasi melalui pelayanan terpadu satu pintu, sekarang perizinan bisa langsung di mana dan kapan saja. 

"Dulunya kita datang ke MPP (Mall Pelayanan Publik) untuk registrasi investasi sekarang tidak diperlukan lagi," katanya.

Bila Sistem OSS diterapkan, calon investor hanya perlu datang  ke Notaris untuk melakukan registrasi akta pendirian perusahaan. Setelah itu secara online register ke account OSS untuk mendapatkan aktivasi. 

"Dan barulah diberikan Nomor Induk Perusaha berupa TDP, API, NIK dan izin-izin lainya sperti NPWP, RPTKA, dan fasilitas fiskal lainnya," ucap Ayong.

Selain itu, untuk mendukung program tersebut harus dipersiapkan jaringan server yang memadai, pasalnya sistem ini terintergrasi keseluruhan. 

Baca juga:

Peluru Nyasar Tewaskan Sopir Truk di Jakarta

Kekayaan Sultan Brunei Kalahkan Raja Arab Saudi​

(tan)


 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews